11

1.9K 199 3
                                    

"Lo pacaran sama Jungkook?"

"Jeon Jungkook? Anak Teknik yang sering sama Taehyung dan Jimin kan?"

"Demi apa, kok bisa?"

"Gue waktu itu liat Jungkook gendong dan masukin lo ke mobilnya, lo siapanya Jungkook?"

"Tadi gue liat lo boncengan sama Jungkook, lo punya hubungan apa?"

"Jadi bener lo pacaran?"

Nara menghembuskan napasnya dengan kasar.

Apa-apaan ini? Dia baru masuk kekelas, baru satu detik duduk di kursi, bahkan belum sempat melepaskan tas yang ada dipunggungnya, tapi sudah di serbu para mahasiswi lain dengan pertanyaan sinis yang membuatnya pusing tujuh keliling.

Sudah hampir dua minggu semenjak kejadian di kantin saat itu yang merupakan awal dari segalanya, selama itu juga situasi masih aman, tidak ada yang menyadarinya.  Sampai hari ini tiba, saat dia untuk pertama kalinya di bonceng oleh Jungkook dengan motor ninja hitamnya, yang sukses menarik perhatian para mahasiswi yang berlalu lalang dari gerbang masuk kampus sampai area parkir yang kebetulan lumayan jauh dari pintu masuk gerbang. Sehingga membuat banyak pasang mata yang mereka lalui memperhatikan mereka dengan seksama karena beberapa hal.

Satu, seorang Jeon Jungkook tidak memakai mobilnya dan malah memakai motor ninja yang memang hanya sesekali ia bawa untuk ke kampus, dan itu menambah karismanya dengan kesan keren saat menunggangi motor.

Dua, dia tidak sendiri, melainkan membonceng seseorang dan itu adalah Nara dari Fakultas ekonomi yang mana mahasiswi Fakultas itu notabennya kebanyakan adalah penggemar Cowok bergigi kelinci itu.

Tiga, adegan tidak senonoh terjadi, membuat mahasiswi yang berada tak jauh dari sana memekik tertahan memperhatikan ketika Jungkook melepaskan helm Nara dan mengacak rambut gadis itu lembut dan berbicara dengan badan sedikit membungkuk agar mensejajarkan tingginya dengan gadis itu.

Nara masih ingat apa yang dikatakan cowok bermarga Jeon itu tadi padanya.

"Kalau mau pulang, telpon gue."

Nara tidak tahu kenapa hari ini cowok itu jadi bertingkah manis padanya. Bohong jika Nara tidak baper. Namanya juga cewek, hatinya sensitif, di manisin dikit malah bikin nyaman.

Dan sekarang anak mahasiswi fakultasnya malah menyerangnya dengan bermacam-macam pertantaan, namun Nara masih bungkam tanpa niat menjawab.

Bagaimana jika karena ini dia jadi tidak di temani? Diacuhkan? Diabaikan? Dikucilkan?

Ah, Nara terlalu banyak membaca Novel remaja dengan kisah cinta si cowok yang digemari satu sekolah, sehingga saat cowok itu mempunyai kekasih, sang kekasih yang malah diserang oleh para fans fanatiknya.

"Ra, jadi bener ya?"

"Bener apasih?"

Semua orang menoleh kearah pintu masuk yang menampakkan seorang cowok dengan jeans hitam dan hoodie biru tuanya dengan tas ransel yang tergantung di sebelah kanan bahunya.

Jaehyun mengangkat sebelah alis, heran melihat meja Nara yang dipenuhi oleh banyak mahasiswi.

Tapi kemudian pandangannya terjatuh pada seorang cewek dengan rambut coklat tua yang menggantung sampai dada, sedang berdiri tepat dihadapan Nara.

"Yer? Lo ngapain disini? Ngambil kelas pak Namjoon juga lo?" tanyanya dengan heran.

Cewek itu-Yeri, menatap Jaehyun dengan sengit. "Suka-suka gue!" ketusnya, kemudian melangkah pergi dari kelas itu diikuti yang lainnya yang memang tidak mengambil kelas ini, sementara sisanya juga kembali pada tempat duduk masing-masing.

Boyfie-Jjk ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang