"Ban mobilku bocor, aku gak tau minta tolong kesiapa, mana jalannya sepi, aku juga gak tau ini dimana."
"Lo liat apa disekitarnya?"
"Pohon beringin gede sama ada gubuk tua gitu dideket pohonnya."
"Oh gue tau. Gue kesana. Tunggu."
Yeri mengangguk, kemudian memutuskan sambungannya sambil menghela napas lega.
Dia benar-benar tidak tahu harus bagaimana. Tiba-tiba saja ban mobilnya bocor, di jalan sepi dan dia tidak tahu sedang berada dimana. Sempat kalang kabut, sampai dia teringat Jungkook dan menelpon minta bantuan cowok itu. Untungnya Jungkook selalu bisa diandalkan. Ya...mulai dulu cowok itu memang selalu bisa diandalkan.
Tidak usah memaki Yeri, dia benar-benar tidak tahu harus minta tolong kepada siapa, dan yang terlintas pertama dipikirannya hanya Jungkook. Selain cowok itu, dia tidak yakin temannya yang lain bisa membantu.
Sambil menunggu Jungkook datang, Yeri kembali masuk kedalam mobil karena hari yang semakin panas.
Kurang dari setengah jam dia menunggu, akhirnya dia melihat mobil Jungkook yang melaju lewat kaca spion. Yeri pun turun dari mobil dan melambai, memberitahukan bahwa dia ada disana.
Cowok itu turun dari mobilnya, dengan masker dan topi hitam menutupi kepalanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jungkook menurunkan maskernya sampai dibawah bibir, "Punya ban ganti gak?"
Yeri berpikir sebentar, kemudian mengangguk dan segera membuka jok belakang mobilnya.
Sementara Jungkook mengganti bannya, Yeri berinisiatip mencari warung terdekat untuk membeli minum. Setelah kembali, ternyata Jungkook sudah selesai dan kini menghampirinya.
"Kemana aja sih anjir gue kira ilang." kesal cowok itu, tapi kemudian menyambut botol air minum yang disodorkan Yeri.
"Warungnya jauh, jalan lagi."
"Gak ada yang nyuruh lo beli minum tuh."
"Yaudah sini gak jadi ngasih."
Jungkook kembali meneguk air minumnya sampai tersisa sedikit, kenudian menyerahkannya pada Yeri. "Nih."
"Apaan udah mau habis." dengusnya, kemudian terkekeh pelan.
"Makasih ya." ucap Yeri kemudian.
Jungkook mengangguk.
"Nara gak papa kan?" Yeri bertanya dengan amat hati-hati. Mengetahui Jungkook tadi sedang bersama Nara membuatnya jadi tak enak hati meminta Jungkook untuk membantunya kesini.
