7: Kamu dimana?

1K 88 19
                                    

"Jangan pergi! Tetaplah disini.
Aku masih ingin memelukmu lebih lama lagi.
Kumohon, beri aku waktu!"

* * *

Lyodra terkulai lemas, rasa sesak didadanya membuat ia tak tahan.
Rasa mual dan pusing menghampiri dirinya saat itu.

"Nu...ca" ia memanggil nama sahabatnya itu, lirih sekali sampai-sampai semut yang lewat pun takkan mendengarnya.

Tiba-tiba pandangannya buram, kunang hitam mulai nampak di matanya.
Lyodra tak sadarkan diri!
Lelaki yang sedari tadi ia panggil tak kunjung datang, Lyodra hanya bisa pasrah saat itu.

"Aduh Lyodra dimana sih...Lyoo!"

Nuca mencari Lyodra kesana kemari. Tapi ia tak kunjung menemukan perinya itu.
Setiap orang yang berpapasan dengannya selalu diinterogasi oleh dirinya,
"Maaf, kamu lihat Lyodra gak?"
Semua usahanya nihil.
Jawaban dari teman-temannya tak jauh dari kata
"Tidak tahu" , "Tidak lihat".
Kini Nuca tak tau harus bagaimana lagi, ia benar-benar putus asa.

"Nuca!" panggil seorang perempuan

"Lyodra?" Nuca mengira panggilan itu dari Lyodra, sontak ia menoleh

"Eh sorry" sambung Nuca, ternyata perempuan yang memanggilnya tadi bukanlah Lyodra

"Lyodra Nuc!"

"Lyodra kenapa?!"

"Pingsan!"

"Hah? Pingsan dimana? Cepet kasih tau!"

"Di Lab! Dia dikunciin disana tapi gak tau siapa yang ngunciin. Cepet Nuc, dia barusan dibawa ke UKS!"

"Ayo!"

Nuca pergi dengan berlari kencang menuju Lab, sangat kencang. Sampai-sampai ia belum mengetahui siapa nama perempuan yang tadi memberinya kabar

"Lyo?!" Nuca masuk tanpa salam, ia terlalu panik untuk melakukan itu

"Kamu siapa ya nak?" tanya seorang guru perempuan yang sedang menjaga Lyodra disana

"Maaf saya lancang bu. Saya Raja Giannuca, teman kelas sekaligus tetangga Lyodra. Kalau boleh tahu, Lyodra kenapa ya bu?"

"Oh begitu..Lyodra tadi ditemukan pingsan di Laboratorium sama anak kelas 9, perempuan"

"Kronologis nya gimana bu? Terus siapa nama orang yang nolong Lyo?" Nuca mengintrogasi gurunya itu

"Haduh ibu di interogasi nih hahaha. Namanya Marion. Katanya dia mau masuk ke Lab tapi Labnya terkunci. Karena dia wakil KIR, punya akses, ya dia masuk Ke Lab. Eh dia ngeliat Lyodra lagi pingsan. Terus dibawa kesini deh" Jelas gurunya panjang lebar

Tring~
Saatnya jam kelima dimulai
Its time to begin the fifth lesson

"yaudah kamu masuk ke kelas aja nak, tuh belnya udah bunyi. Tenang, ada ibu kok yang jagain Lyodra disini" sambungnya

"Tapi saya mau nemenin Lyodra disini bu"

"Kamu masih ada jam pelajaran nak, cepat kembali ke kelas ya. Nanti kalau sudah pulang baru jenguk Lyodra kesini"

"Hmm...yasudah saya balik ke kelas. Terimakasih banyak ya bu"

"Sama-sama"

Nuca berjalan lesu, ia sangat khawatir akan kondisi Lyodra sekarang.
Timbul banyak pertanyaan dibenak Nuca, Siapa yang melakukannya? Kenapa dia bisa terkunci didalam lab? Apa mungkin kak Mahalini? ah masa sih?
Nuca bertanya kepada dirinya sendiri yang tentu saja tidak akan mungkin ada jawabnya.

RAJATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang