06. Loh ternyata?!

12.4K 1.8K 456
                                    

Happy Reading~ ^^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Happy Reading~ ^^

....

"kamu mau kemana njun?" Tanya Bunda saat anak semata wayangnya sudah rapih dengan setelan jaket dan training.

"Lari pagi bun, mau ikut?" Bundanya menggeleng cepat.

"Tadi Ayah telepon, dia nyuruh bunda ke apartemenya.. kangen katanya." Renjun bisa melihat keliatan bahagia dari mata bundanya.

"Suruh pulanglah kalo kangen, kerja muluu lupain anak sama istri." Bibirnya manyun mengingat Ayahnya yang memang sibuk sampai-sampai harus tinggal terpisah dari mereka.

"Ututu anak bunda sama ayah jangan ngambek dong, udah Kamu sarapan dulu sini, bunda udah bikin roti rendam susu." Mata Renjun berbinar ketika mendengar menu sarapannya.

Kesukaan Renjun!

Kemudian dengan cepat dirinya duduk di kursi makan sambil menatap hidangan didepannya lapar.

"Yeay, makasih bunda! Selamat makan." Ujar Renjun senang.

Bundanya hanya tersenyum melihat tingkah Renjun yang menggemaskan.

"Bibi mana bun?" Renjun bertanya dengan mulut penuh roti.

"Tadi lagi kerumah sebelah nganter roti." Jawab Bunda masih sibuk menuangkan susu.

"Kok bukan nyuruh Renjun?" Tanya Renjun sedikit sedih.

Yah kan hitung-hitung ketemu Bang Jaehyun terus ngajak dia lari pagi deh hehehe.

"Gak ah, kasian kamu bunda suruh-suruh mulu."

Padahal kalo nyuruh kerumah sebelah mah Renjun ikhlas, bun :))

Didepan pintu Renjun bertemu dengan Bi surti yang sudah selesai menjalankan tugasnya untuk memberi roti ke rumah sebelah.

"Eh aden mau lari pagi ya?"

"Iya bi, gimana tetangga sebelah?" Tanya Renjun dengan penasaran.

Bi surti nampak bingung lalu setelah Renjun menunjuk rantang yang dia pegang, Bi Surti baru paham.

"--Oh iya udah bibi antar kok, sekarang mereka lagi siap-siap lari pagi juga den."

Mulut Renjun terbuka lebar, kebetulan yang sangat membuatnya bahagia!

"Serius Bi?" Bi Surti mengangguk sedangkan wajah Renjun berbinar.

"Yaudah bi, Renjun lari pagi dulu ya sambil liat calon jodoh bi hahaha dahh bibi." Bibinya hanya menggeleng melihat tingkah tuan mudanya, dasar anak ABG!

"Eh tapi den--"

Renjun udah keluar rumah sebelum bi surti menyelesaikan ucapannya. Padahal Bi Surti mau bilang, kalo tetangga sebelah lari paginya di taman belakang rumah mereka.

Dosen Rese! || JenRen || NoRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang