11. Kencan?

11.8K 1.5K 490
                                    

Jeno itu aslinya pasti soft, anak rumahan banget pasti

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jeno itu aslinya pasti soft, anak rumahan banget pasti. Sayang kucing jg, muka boleh sangar, tp real-nya best boi

πππ

Happy Reading~ ^^

....

Ingatkan waktu minggu lalu Jeno mengajak Renjun pergi nonton? Jika ingat, hari ini tepat seminggu setelah ajakan itu dan kalian sudah tau apa maksudnya. Jelas, hari ini Renjun dan Jeno akan pergi -berdua saja- menonton film. Lalu apa persiapaan Renjun untuk hari ini? Tidak ada kok, si mahasiswa mungil itu hanya sedikit memakai liptint , perona pipi, dan parfume yang sedikit lebih banyak.

Jangan lupakan juga dirinya yang sedari tadi mematutkan diri ke cermin yang ada dikamarnya, memastikan untuk kesekian kali kalau dirinya sudah siap dan err- rapih? Mungkin..

"Ck, ngapain sih gue sampe segininya?! Padahal diajak nonton doang kok, anggep aja kayak nonton sama Nana dan Haechan!" Dumelnya pada diri sendiri di depan cermin.

Buat apa coba dia repot-repot memastikan dirinya wangi dan rapih sekarang? Biasanya juga dia tidak terlalu peduli, maksudnya tidak seperti sekarang yang terus-menerus memutar dirinya didepan cermin.

"Duhh, ini ketebelan gak sih? Nanti gue disangka pengen ngelenong lagi sama Pak Jeno." Lagi- Renjun mendumel tentang penampilannya saat ini. Tangannya menghapus sedikit pinkeu-pinkeu yang ada di kedua belah tulang pipi Renjun.

"Nah, lebih baiklah. Gak kayak cecabean gue!" Katanya yang akhirnya merasa puasa dengan penampilanya sendiri.

Kencan pertama harus memberi kesan indah dan tidak terlupakan yakan? Eh- tunggu! Mikir apa Renjun barusan? Kencan?! Ishhh gak maulah, masa kencan pertama sama Dosennya sendiri?! Udah gitu bapak-bapak lagi.

No!! No!! No!! Renjun udah gila kayaknya!

"Duhh dah terlambat!!!" Renjun berlari keluar kamar saat dirasa persiapannya sudah memuaskan.

"Bi! Injun pergi kekampus dulu, nanti bilang sama bunda ya. Dia lagi pergi ke supermarket buat beli melon!" Teriak Renjun pada Bi Surti yang lagi repot didapur.

Bi Surti langsung lari ke ruang tengah, "Loh, aden gak makan dulu?" Tanya Bi Surti.

Renjun yang lagi sibuk pesen ojek online menggeleng ribut, "Gosah bi, aku makan di kantin aja nanti." Bohongnya. Padahalkan dia mau kencan. Hehehe.

Ini Bi Surti serba salah sekarang, masalahnya nyonya besar Wendy kan bilang kalo Renjun mau kemana-mana kudu makan dulu. Tapi sedangkan nyo-maksdunya tuan mudanya ini selalu aja nolak buat makan. Gak tau diri, padahal punya maag.

"Yaudah, den . Hati-hati ya."

"Bibi mau laporan bisanya kapan ya den ?" Tanya Bi Surti.

Dosen Rese! || JenRen || NoRenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang