REBORN [Revisi]

45| Hubungan baru

Melihat situasi yang terjadi tampaknya mungkin memang tak ada harapan lagi, Syra mencoba lagi kali ini mengikhlaskan perasaanya pergi.
hubungannya dengan Rey tampak seperti ada kemajuan bahwa ternyata kini mereka berpacaran.

Entah kapan status itu ada karena dari mereka tidak ada yang meresmikan nya, mereka membiarkan asumsi tersebut bahwa sekarang mereka berpacaran toh mereka hanya merasa bahagia bukan masalah juga tampaknya dengan tidak mementingkan berpacaran atau tidak.

Zifa yang kini tengah bersama Syra bermaksud menanyakan hubungan itu.

"Jadi lu beneran pacaran sama Dosen gue syr"

"Gosipnya udah nyebar keseluruh kampus ye" tanya Syra sambil meminum jusnya

"Menurut lu? bagus bagi gue, tau hal ini dari gosip, bukan dari sahabat gue sendiri, semua orang nanya gue. mereka pikir gue pusat informasi"

"Yaa mana tau kalo bakal secepet itu kabarnya"  ucap Syra santai sambil menertawakan ucapan Zifa sebagai pusat informasi

"Lu udh gamau cerita sama gue lagi ya?" tanya Zifa dengan nada serius kali ini

"Yaa bukan gituu Zi.. CK! lu kaya anak SMP nih gue udah mau cerita, tapi keduluan sama gosip gituan" 

"Lu seneng ya kalo kabar lu sama Rey tuh nyebar sekampus? lu bangga bisa pacaran sama dosen keren disini" ketus Zifa kali ini

Syra tersenyum seketika "emang kenapa sih Zi, gak ada salah nya juga kan, gue ga selingkuh lagi loh ini, udah ah lu gaasik nih" Syra bergegas meninggalkan Zifa begitu saja

Zifa agak kaget saat Syra meninggalkannya.

"Semoga lu bahagia selalu lah.." lirih Zifa

Atas nama persahabatan, selisih paham bukan hal yang tak biasa lagi. Ditambah sifat dua orang ini benar benar bertolak belakang. Jadilah mereka jika bertemu berantem jika berjauhan saling merindukan.

"Kenapa bete banget sih mukanya?" tanya Davin saat ini kala menjemput Zifa seperti biasa

"Gosip tentang Syra yang pacaran sama Dosen keren lagi hangat hangatnya banget di kampus"

"Dosen keren?"

"Reynand.. CK! lu gausah pura-pura lupa deh"

"Oh laki-laki itu, menurut lu dia keren?" tanya Davin

Zifa langsung menatap Davin sinis.

"Gue lagi ngomongin Syra? kok lu ganti topik!"

"Lu bilang dosen itu keren, emang iya dia keren?"

"Sekampus bilangnya gitu!"

"Termasuk lu? keren gue apa dia?"

"Jibran!" jawab Zifa langsung tampak kesal karena Davin malah mengalihkan obrolannya 

Davin hanya tersenyum simpul.

Zifa masuk kekamarnya tetap dengan muka sewotnya, Ia masih tampak tak terima walau dia sedikit heran kenapa Davin seolah bersikap biasa saja. malah dia yang seakan tak terima dengan hubungan itu.

"Zifa kenapa balik-balik begitu?" tanya Jibran pada Davin yang baru datang keruangan mereka

"Biasalah namanya juga cewe. Kita kaum adam bakal susah nebak perasaannya" jawabnya sambil menyelojorkan kakinya disofa panjang

"Keknya kesel banget gitu" Jibran masih tampak penasaran

"Dia tadi cerita, Syra udah pacaran sama Rey"

"Hah!" Jibran reflek kaget membuat Davin heran

"Kok lu kaget melebihi gue?" Davin masih tampak kebingungan dengan reaksi Jibran yang aneh
Sekarang Jibran seolah ingin pergi