Di sekolah
Ari yang baru duduk di kelasnya pun langsung heran akan suatu hal.
"Loh Cip, Aisyah mana?" Tanya Ari.
"Diaa...
“Selamat pagi anak-anak”
Dan semua pun kaget hingga langsung duduk di bangku nya masing-masing.
"Pagi buu."
"Baik kita akan mulai pembelajaran hari ini, sebelum itu ibu ingin bertanya siapa yang tidak masuk hari ini ya?"
"Aisyah bu."Jawab Cipa sedikit lantang.
Sontak semua menoleh ke bangku Aisyah.
"Oh iya bidadari gue gak ada."Celetuk Azka yang baru sadar.
Cipa pun berjalan menghampiri guru itu dan memberikan sebuah surat.
"Ini suratnya bu."
Cipa pun duduk kembali di bangkunya dan langsung ditatap oleh Ari dan Azka.
"Sakit."Jawab Cipa pelan.
Kebetulan Ari dan Azka duduk didepan bangku Aisyah dan Cipa.
"Keknya gara-gara kepikiran dengan uang itu ka."Ucap Ari pelan.
"Ntar lo temenin gue jenguk dia ya." Ajak Azka.
"Lo aja."
"YAELAH TEMENIN KEK."Ucap Azka dengan keras.
"Azka diamm, tidak tau apa kalau pembelajaran sudah mau dimulai!"Tegur gurunya.
"Ee-iya ibu."Ucap Azka cengengesan dengan menggaruk kepalanya yang tidak gatal.
~~~
"Gue bawa apa ya Ri buat Aisyah?"Tanya Azka.
"Serah lo lah bawa kembang kek apa kek buat makanan dia."Jawab Ari ngasal.
"Dikira ibu kunti, serius ni."Ucap Azka bingung.
"Ya orang sakit bawa apa biasanya gua tanya?"
"Buah, oke kita ke toko buah dulu."
Setelah Ari dan Azka membeli buah mereka pun langsung menuju ke rumah Aisyah.
Tok tok tok
"Assalamuallaikum."Ucap Azka sambil mengetuk pintu
"Assalamuallaikum."Tambah Ari.
"Wa'alaikumsallam." Jawab bi Inah dari dalam dan langsung membuka pintu.
"Maaf aden-aden ini siapa ya?" Tanya bi Inah.
"Kami teman nya Aisyah bi, Aisyah nya ada?"Tanya Azka.
"Oh teman nya si non, ada den tapi non nya lagi istirahat ey."
"Boleh gak kami jenguk sebentar aja bi."Izin Ari dengan sopan.
"Hm ya udah sok atuh den, tapi kalau non nya lagi tidur jangan ganggu ya den."Ucap bi Inah memperingatkan.
"Siap bi."Jawab Azka dan Ari serempak.
"Mari masuk den."
Dan bi Inah pun mengantarkan Ari dan Azka ke kamar Aisyah.
Tetapi tiba-tiba
"Bentar- bentar Ri."Dilihat ponsel nya lalu Azka pun mengangkat ponselnya itu.
Setelah beberapa menit kemudian.
"Ri sorry banget, gue harus balik sekarang."Pamit Azka.
"Lah kenapa, belom juga jenguk."
"Bokap nih nyuruh balik, kayaknya ada yang penting banget sampai gue disuruh pulang sekarang."Jelas Azka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Bendahara VS Ketua Kelas✓
Teen Fiction[AKAN DIREVISI SETELAH TAMAT] Follow dulu authornya yaps😋🤣biar gak ketinggalan sama ceritanya😂 Bagaimana bisa rasa itu tumbuh?padahal di setiap pertemuan kita selalu diselimuti bara api yang menyala🔥 Dan bagaimana bisa kisah kita serumit itu? ~...