Sayap

240 10 1
                                    

Reader iseng buat ginian,katanya gabut

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Reader iseng buat ginian,katanya gabut.

Ini bukan sembarangan gambar karna di setiap sayap disisi tulisannya memiliki arti.

Ada yang penasaran sama artinya??pasti enggak kan ekekekw

Tapi tenang walaupun ga penasaran author tetap bakal kasih tau arti kedua sayap yang terpisah itu karena kedua sayap itu memiliki arti yang berhubungan dengan cerita ini.

Oke.sayap pertama

Sebut ajah sayap arsir ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sebut ajah sayap arsir ya

"Bagaikan sayap yang terlihat kuat, namun hanya sebelah. Rendy, Amanar dan Firly tetaplah lelaki yang bisa rapuh jika melihat wanita yang dicintainya acuh terhadapnya ataupun melihat mereka bahagia namun bukan bersama dirinya."

Yang kedua👇👇 sayap yang ga diarsir

"Bagaikan burung yang hanya mempunyai sebelah sayap,seperti Ambar ataupun Melda mereka hanyalah wanita biasa yang mempunyai banyak masalah dan membutuhkan sebelah sayap lagi yaitu tensist ataupun keluarga kalian masing² untuk bisa bangkit dan ters...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Bagaikan burung yang hanya mempunyai sebelah sayap,seperti Ambar ataupun Melda mereka hanyalah wanita biasa yang mempunyai banyak masalah dan membutuhkan sebelah sayap lagi yaitu tensist ataupun keluarga kalian masing² untuk bisa bangkit dan tersenyum kembali."

Dan satu lagi guys arti warna highlighter (bayangan) kuning.

"warna kuning itu bagaikan tensist atau pun sop setan. karena warna kuning melambangakan arti kehangatan, rasa bahagia, semangat dan ceria. Namun, dengan kata lain warna kuning juga bisa melambangkan sebuah pengkhianatan."

😂😂😂😂😂😂😂

Terima kasih atas karya kegabutanmu dede ara.

Dengan caraku           (Amanar Abdillah) SELESAITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang