Sorry for typoo
And
Let's do it!
Suasana bahagia sedang melingkupi salah satu meja yang ada di kantin bersama beberapa siswa didalamnya. Dua orang diantara mereka pula sedang mengobati rasa rindu dengan bercerita tentang masa-masa saat mereka kecil.
" Wahh, Kookie!! Aku senang sekali bertemu kembali denganmu." Ucap Jimin dengan senyumnya yang masih tersampir sedari tadi.
" Nado, hyung." Balas Jungkook sambil tersenyum menyembulkan gigi kelinci khasnya, kiyowo.
" Padahal kemarin jin hyung sudah beberapa kali memanggilmu Kookie, tapi kenapa tidak ingat. Tolol sekali!! " Maki Jimin pada diri sendiri sambil menepuk-nepuk jidatnya sendiri.
" Kau memang tolol, hyung. Masa tidak ingat dengan aku yang imut ini. " Jawab Jungkook menggerutu.
" Yakk!! Memangnya kau ingat? Bahkan kau lupa denganku. Dan apa itu tadi? Apa kau sudah mengakui bahwa kau itu imut bukan tampan?" Jungkook gelagapan mendengarkan, padahal biasanya dia tidak suka dibilang imut. Semua yang melihat tingkahnya hanya terkekeh. Mereka tidak percaya bahwa yang ada di hadapan mereka semua adalah Jungkook si dingin dan irit bicara itu.
"Isshh, hyung." Kesal Jungkook.
"Aigoo, aku tidak menyangka kalau kau sudah sebesar ini dan memiliki otot yang bagus." Puji Jimin sambil menatap Jungkook.
" Aku juga tidak menyangka hyung dari dulu sampai sekarang masih pendek saja, bahkan aku melebihi tinggimu hyung." Jimin langsung memandang Jungkook kesal, bukannya balik memuji malah menyindir tinggi badannya, itu sensitif.
" Jangan begitu, Jung. Tidak sopan pada Jimin hyung. " Kata Jaehyun menengahi.
" Aisshh, kau ini. Kau tau? Aku sudah minum susu setiap hari, dan kemarin tinggiku sudah bertambah 1 cm tau!! Jadi jangan mengataiku pendek! " Cebik jimin pura-pura merajuk.
"Arraseo, mian hyung." Jawab Jungkook sambil menahan tawanya.
" 1 cm saja bangga." Gumam Jungkook lirih.
" Sudahlah, habiskan makanannya cepat, keburu masuk. Kalian ini seperti anak SD saja." Ucap Yugyeom sok dewasa dan langsung ditatap sinis oleh Jungkook dan jimin. Yugyeom langsung mengatupkan mulutnya dan diam. Kena kau!!
" Oh ya, kau mau ikut ke Caffe milik jin hyung nanti?" Tanya Jimin.
" Sepertinya tidak hyung, aku ada les nanti pulang sekolah." Jawab Jungkook sambil fokus pada makanannya.
"Oh ya, Kookie. Jangan lupa obati lukamu, agak tidak infeksi." Ucap Jaehyun dan hanya dibalas anggukan oleh Jungkook.
Setelah itu, mereka hanya sibuk makan dan sesekali mengobrol ringan sampai bel masuk merekapun berpisah.
______________________________________
Pulang sekolah, Jungkook segera pulang kerumahnya untuk les. Orang tuanya menyuruh- ah lebih tepatnya memaksanya untuk melakukan les privat. Mereka memang begitu, katanya ingin bahagia. Tapi kenyataannya hanya ia tak pernah bahagia. Huft, dia tak mau mengingatnya lagi.
Sesampai di rumah, dia langsung mengganti pakaiannya dan bersiap untuk mengikuti les. Jungkook menunggu guru lesnya sambil memakan camilan yang sudah disediakan Shin ahjumma. Tumben sekali gurunya itu telat, sampai Jungkook mengantuk.
Shin ahjumma yang baru saja melewati ruangan tersebut langsung menghampiri Jungkook.
" Apa gurunya belum datang, tuan muda? " Tanyanya. Jungkook hanya menggeleng.
KAMU SEDANG MEMBACA
Brother Jeon
FanfictionSuatu kisah tentang arti persahabatan, arti dari sebuah keluarga, dan arti sebuah kehidupan. Suatu kisah pertemuan tujuh orang tanpa ikatan darah yang saling mengerti dan menguatkan, enam hyung dengan seorang dongsaeng mereka yang rapuh di dalam. D...