8.Tonight

147 29 0
                                    


Naufan POV

Naufan kini sedang bersiap-siap untuk menuju rumah Naura.

Style yang digunakan Naufan biasa saja, hanya memakai baju lengan pendek berwarna dan ditutupi dengan jaket, celana jeans dan tak lupa pula dengan sepatu.

Naufan bersiap turun ke bawah untuk meminta izin kepada kedua orangtuanya. Sebelumnya Naufan tidak lupa untuk shalat Magrib terlebih dahulu.

Naufan menuruni anak tangganya satu persatu. Naufan melihat kedua orangtuanya yang sedang menonton TV.

Naufan pun segera menghampiri keduanya.

"Eh, anak mama rapi banget. Mau kemana emangnya?"

"Mau keluar sebentar mah, sama temen." Kemudian papanya angkat bicara.

"Temennya cewek apa cowok?" Tanya papanya.

"Papa kok kepo banget sih."

"Papa kan cuma nanya doang."

"Cewek pah."

"Temen apa pacar?" Goda papanya sambil mencolek dagunya.

"Temen pah."

"Sama Naura ya?" Tanya mamanya.

"Iya mah, tau aja." Kekeh Naufan.

"Yaudah sana pergi."

"Mama ngusir Naufan ya." Tanyanya sambil menunjukkan raut sedihnya.

"Lah, kok ngusir sih. Katanya mau pergi keluar, udah cepetan kamu pergi ntar keburu ke maleman pulangnya." Naufan menunjukkan deretan giginya.

"Canda mah, yaudah Naufan pergi dulu ya. Mah, pah Naufan pergi dulu ya." Naufan mencium tangan kedua orangtuanya dan bersiap pergi ke rumah Naura.

Naura POV

Naura sedang tertidur pulas di kamarnya dan lupa tentang janjinya dengan Naufan.

Mamanya juga tadi sudah membangunkan Naura tapi tidak bangun-bangun juga.

"Naura bangun sayang, udah malem. Lama banget kamu itu tidurnya." Namun yang sang empunya belum juga bangun.

Akhirnya mamanya pun pasrah dan membiarkan saja anaknya itu tidur.

•••

Naufan kini sudah sampai di rumah Naura, tak menunggu waktu lama Naufan pun langsung mengetuk pintu rumah Naura.

"Assalamualaikum." Salam Naufan.

Mamanya Naura yang mendengar nya pun langsung saja membukakan pintu.

"Wa'alaikumsallam, cari siapa ya?" Sapa mama Naura dengan ramah.

"Naura nya ada Tante?" Tanya Naufan dengan sopan.

"Naura nya ada, tapi masih tidur. Tante tadi udah bangunin Naura tapi dianya gak bangun-bangun. Mau ngajak Naura ke luar ya?"

"Iya Tante."

"Yaudah, masuk dulu." Mamanya Naura pun mempersilakan Naufan masuk ke rumahnya.

"Kamu bangunin gih Naura nya, siapa tau dia bangun kalo kamu yang bangunin." Suruh mamanya Naura.

"Gapapa tante masuk kamarnya Naura?"

"Gapapa kok, oh ya nama kamu siapa nak?"

"Naufan Tante."

Basket dan VolyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang