9.Rendy?

143 28 0
                                    


Sinar matahari masuk ke dalam kamar Naura yang masih tidur, dan membuat sang empu tidur terbangun dari tidurnya.

"Huaaaa, jam berapa nih." Naura mengucek-ngucek matanya dan melihat jam beker yang ada di meja samping tempat tidurnya.

"Masih jam 05.30." Naura pun berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

Dua puluh menit berlalu Naura sudah selesai mandi dan memakai seragam sekolahnya. Naura tidak memakai makeup apapun, hanya menggunakan bedak bayi saja.

Setelah itu Naura turun ke bawah untuk sarapan. Selesai sarapan Naura langsung pergi ke sekolah.

Skip sekolah

Naura turun dari mobil bersama dengan Rendy di sebelahnya. Banyak murid-murid yang bersorak tentang mereka berdua, tapi mereka sama sekali tidak menghiraukannya.

"Bang, gue duluan ke kelas."

"Hmm."

Naura masuk ke kelas dan langsung duduk dan kursinya. Tak lama setelahnya guru yang mengajar pun datang.

"Selamat pagi anak-anak." Sapa guru itu.

"Pagi pak." All student.

"Baik kita mulai pelajaran hari ini. Jadi materi kita hari ini adalah."

Blaaa

Blaaa

Blaaa

Blaaa

Blaaa

Blaaa

Blaaa

"Karena bel istirahat sudah berbunyi kalian bisa istirahat, sebelum itu saya akan memberikan kalian tugas dulu. Kerjakan halaman delapan puluh lima sampai dengan halaman seratus sepuluh."

"Banyak amat pak, kurangin lah pak." Keluh salah satu siswa.

"Baiklah kalau begitu, karena saya baik saya akan tambahkan tugas kalian sampai halaman seratus dua puluh. Itu bukan kemauan saya melainkan kemauan teman kalian sendiri karena sudah membantah saya."

"Kumpulkan tugasnya Minggu depan, mengerti!"

"Iya pak."

"Baiklah saya akhiri pelajaran hari ini, sekarang kalian boleh istirahat. Saya permisi dulu." Setelah guru itu keluar, semua murid menatap tajam ke arah murid yang menyebabkan tugas mereka jadi bertambah.

Kemudian

1 detik

2 detik

3 detik

"Rizkyyyyy." Semua murid langsung meneriaki dia.

Dan Rizky hanya menunjukkan deretan giginya nya, seperti orang yang tidak bersalah sama sekali.

"Gara-gara lo nih ky, tugas kita kan jadi nambah." Kata sang ketua kelas Ryan.

"Hehehe, maaf gue kan gak tau kalo tugasnya bakal ditambahin. Maafin gue ya teman-teman." Semuanya pun masih menatap tajam ke arah Rizky.

"Eh ada apaan tuh diluar." Kata Rizky padahal dia sedang berbohong, tidak ada apa-apa diluar.

Setelah mereka semua menoleh Rizky langsung berlari keluar kelas.

"Rizkyyyyy." Geram semua murid.

•••

Di sepanjang koridor Pasya mengoceh tentang tugas yang di berikan tadi.

Basket dan VolyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang