Spoiler
"Aku sudah memperingati kalian, tapi sepertinya kalian sangat keras kepala."
.
."Cepatlah menyingkir! Kalian sungguh menghalangi!"
.
."Satu kata... Jangan.. me..nyesal.. dengan... Pilihan ka...lian..."
.
."Kita akhirnya bertemu."
Well pagi itu BR squad sudah sampai di pulau itu kembali, kini mereka menyamar sebagai laki laki, yah mau bagaimana lagi? Karena penduduk pulau itu telah mengenal mereka semua.
Chan juga sudah diurus oleh Suho dan teman temannya, jadi tidak membuat Jeonghan khawatir.
"Akhirnya hari yang ditunggu-tunggu telah datang." Ujar Jeonghan dengan penuh semangat.
"Yah untung kemarin aku makan banyak, jadi sekarang energi ku bertambah banyak!" Ucap Seungkwan.
"Waktu berjalan begitu cepat." Ucap Minghao sambil merenggangkan otot nya.
"Kalo gitu kita pergi." Ajak Jisoo.
BR squad tidak memilih jalan utama untuk pergi ke pusat gedung pulau itu, namun mereka memutar lewat hutan.
Selama perjalanan tidak ada yang memulai percakapan hingga Seungkwan yang tak tahan dengan kesunyian itu berbicara.
"Jadi... Kita langsung lewat dari depan?" Tanya Seungkwan.
"Iya, kita akan membuat serangan mendadak." Jawab Jeonghan tanpa menatap Seungkwan.
"Gimana?" Tanya Seungkwan.
Jeonghan menarik nafas panjang, ia lelah, kemarin dia sudah menjelaskan semuanya, tapi sepertinya Seungkwan tak mengerti.
"Kemarin sudah kujelaskan." Ucap Jeonghan tak mau lelah.
Seungkwan mempoutkan bibirnya,
"Aku kan gak tau, klo aku melakukan hal yang salah gimana?"Minghao yang berjalan dibelakang nya mendengus,
"Makanya kemarin tuh jangan tidur!" Komentar Minghao."Kan aku waktu itu ngantuk berat gara gara main game bareng Chan Ampe pagi." Gerutu Seungkwan.
Jisoo membuka kertas besar yang didalamnya terlihat gambar peta, ya itu adalah peta ketiga gedung tersebut, berkat Minghao yang saat itu keliling mencari Seungkwan.
"Biar aku yang jelaskan semuanya, kamu harus dengarin!" Perintah Jisoo ke Seungkwan.
Seungkwan mengangguk bersiap menyimak ucapan Jisoo.
"Ketiga gedung itu dilindungi 1 gerbang yang tinggi, dan itu terletak didepan sini..." Jelas Jisoo sembari menunjuk gerbang depan di peta itu.
"Seperti yang dikatakan Minghao, gerbang itu dijaga beberapa penjaga, kita akan melempar granat kedepan gerbang itu, hingga terbuka jalan untuk kita..." Jisoo meluruskan telunjuknya.
"Setelah itu kita masuk ke perkarangannya dan sembunyi, Minghao bilang disana ada tempat sembunyi yang cukup bagus." Jelas Jisoo menunjuk ke sebelah kanan perkarangan.
"Kenapa harus sembunyi?" Tanya Seungkwan.
"Idiot." Ejek Jihoon.
"Weh jangan sembarangan kalo ngomong ya!" Kesel Seungkwan mendengar nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙻𝚘𝚟𝚎'𝚜 𝙺𝚒𝚕𝚕 𝚈𝚘𝚞 [SVT GS] [END]
Diversos"Aku sudah menolong mu, dan itu semua akan berakhir disini." "Kita akan memulai hidup baru kita, kalian tidak cocok berada disini." "Walau kenyataannya akan sangat menyakitkan." "Kalian bukan termasuk masalah dari semua ini." "Sekarang kamu bisa beb...