Part 9 || ❄Rangga❄

248 12 0
                                    

Happy Reading...

❄❄❄

Sepanjang koridor menuju kelasnya Bella hanya meggerutu mengapa tidak, lagi-lagi ia harus berurusan dengan kakak kelasnya yang bernama Rangga itu.

"Huuu dasar, emang gak ada apa di sekolah ini yang lebih cerdik selain kakak kelas itu," gerutu Bella sepanjang perjalanan, saking asik dengan pikiranya, Bella tidak memperhatikan sekitarnya hingga–

"Brukk."

"Awww, " ucap seseorang yang ditabrak oleh Bella. Bella yang niatnya ingin menolong orang tersebut langsung mengurungkan niatnya karena dari tadi orang yang terus ia pikirkan ternyata yang ditabraknya.

"Lo itu kalau jalan liat-liat dong jalan tu ngeliat pake mata jangan pake dengkul," ucap Rangga, Bella yang mendengar itu hanya mencebirkan bibirnya.

"Lagian kemana-mana orang itu jalan paket kaki enggak pake mata, dasar katanya pintar ini tapi urusan ini aja gak tau," cerocos Bella.

"Serah lo, lo yang nabrak gue lo yang marah-marah dasar cewek aneh."

"Suka-suka gue dong." Setelah mengucapkan itu Bella langsung pergi.

"Ehh lo bukanya minta maaf malah pergi!" teriak Rangga membuat ia langsung menjadi pusat perhatian, Rangga yang melihat keadaan ini lebih memilih melanjutkan langkahnya menuju kelasnya.

***


Tak terasa bel pulang pun berbunyi, siswa siswi yang menanti momen ini langsung senang, tidak terkecuali Bella dan Alycia.

"Huftt akhirnya pulang," ucap Bella yang sudah membereskan peralatan sekolahnya.

"Bel kamu dijemput supir gak?" tanya Alycia.

"Heheheh enggak, gue nebeng ya sekali-kali gitu."

"Dasar, ya udah cepat sini."

"Iya-iya bawel banget sih."

Alycia dan Bella sudah berjalan menuju parkiran.

"Al gue mau curhat ni."

"Mau curhat apa, palingan juga Bella curhat yang mengada-ngada aja."

"Ihh enggak gue serius nih. "

"Ntar aja ceritanya kaki Alice pegel ni." Bella yang mendengar penuturan sahabatnya ini hanya membeo dimana coba nyambungnya.

"Al lo tu gaje banget ya, apa coba hubunganya gue mau curhat sama kaki loh makin lama makin stres lo."

"Ya ada lah."

Sesampainya di parkiran khusus mobil, Bella dan Alycia pun menuju mobil Alycia, pada saat ingin keluar gerbang tiba-tiba saja ada motor yang lewat dengan sembrononya.

"Hufft hampir aja, gila tu orang," ucap Bella yang memegangi dadanya.

"Ehh, bukanya itu motor kak Rangga ya? Bella masa kamu lupa sih kan kamu pernah nebeng sama kak Rangga."

"Paan sih Al udah sana jalan."

"Bell tadi kan kamu mau cerita, cepet cerita nih."

"Iya bawel, tapi nanti mampir dulu ya di minimarket mau beli cemilan gitu," ucap Bella.

Setelah itu Bella langsung menceritakan kejadian sewaktu dipanggil bu Elsa sampai kakak kelasnya bernama Rangga itu menjadi pembimbingnya.

"Hahahahh, jodoh kali Bella sama kak Rangga selalu aja dipertemukan."

RanggaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang