∆~Terimakasih Ya allah hamba telah diberikan kesempatan untuk membagi ilmu hamba yang sedikit ini~∆
° Mungkin untuk kalian pengalaman terindah ialah pengalaman yang kalian senangi, akan tetapi pengalaman terindah adalah dimana kalian dapat tersenyum°
(Azirah Atasnya Vina)~~
Setelah salat ashar seperti yang telah dikatakan oleh ustadzah Zhanna bahwa benar sekarang para santri dan para santriwati kini telah duduk dengan sangat rapi di samping masjid.Tak menyangka bahwa santri-santri disini cukuplah banyak, ternyata TPQ ALZHAHAR , kini telah berdiri sejak 2005, dan hingga sekarang TPQ ini makin banyak peminat nya untuk mendidik serta membimbing para anak-anak mencari ilmu tentang islam.
Dan untuk yang mendirikan TPQ ini ialah ustadz Zakariya sendiri dibantu oleh rekan-rekannya haji.
"Assalamualaikum adek- adek semua, sambil menunggu ustadz Zakariya, Ustadzah Zhanna ingin memperkenalkan Ustadzah baru jilid 3, bernama Ustadzah Zirah pengganti ustadzah Dinda, sekarang sapa dulu dong adek adek ustadzah Zirah nya" ucap Zhanna.
"Assalamualaikum halo ustadzah Zirah," sapa mereka dengan penuh semangat.
"Waalaikumsalam adek-adek semoga perkenalkan nama ustadzah Azirah Atasya Vina kalian bisa panggil Ustadzah Zirah ya, dan semoga Ustadzah dapat memberikan ilmu Ustadzah Zirah ya" kata Zirah.
"Ustadzah saya sudah jilid 5 berarti tidak bisa diajar dong sama Ustadzah Zirah?" tanya salah satu santriwati dengan sedikit rasa kecewa.
"Hm bisa kok nanti Ustadz akan mengadakan kelas tambahan ya nanti, yang mengajar ustadzah Zirah dan ustadzah Zhanna," ucap Zakariya yang telah sampai di hadapan para santri. "
"Alhamdulillah kalau begitu ustadz terima kasih," jawab para santri.
Setelah membacakan doa akan belajar serta, membacakan Asmaul Husna kini mereka segera masuk dalam kelas jilid masing-masing.
"Ustadzah mari saya antarkan kekelas jilid 3 nya," ajak Zhanna dengan senyum yang sangat ramah.
"Mari ustadzah," jawab Zirah dengan membalas senyuman Zhanna.
"Assalamualaikum adek-adek, disini ustadzah yang akan memberikan sedikit ilmu yang ustadzah punya, untuk itu sekarang dikeluarkan ya buku jilid 3 nya," ucap Zirah dengan sangat ramah pada mereka.
"Waalaikumsalam ustadzah Zirah, iya ustadzah," jawab mereka semua yang tidak kalah ramah.
Ya ternyata santri-santri yang ada di kelas jilid 3 kini berjumlah 25 santri, yang terdiri, 15 santri, dan 10 santriwati.
"Ustadzah nama saya Hania, saya ingin menyetorkan hafalan jilid 3," kata Hania dengan menunduk.
"Hm Hania kenapa kok menunduk? iya ustadzah akan menyimak, hafalan kamu," kata zirah sambil menyeimbangkan tinggi hania.
"Sa-ya, takut ustadzah, terimakasih" jawab Hania.
"Tidak perlu takut dong kan ustadzah bukan serigala yang mau menggigit mangsanya, hehehe," canda Zirah dengan sedikit ketawa.
"Baik ustadzah."
"Assalamualaikum," ucap salam dari Ustadz Zakariya, dan seorang pemuda.
"Waalaikumsalam ustadz," jawab para santri dan Zirah.
"Ustadzah Zirah ini perkenalkan Ustadz Fahri yang akan juga mengajar di jilid 3 terkhusus nya untuk mengajar para santri," kata Zakariya.
"Baik ustadz," jawab zirah.
"Adek-adek untuk para laki-laki akan di ajar oleh ustadz Fahri sedangkan untuk para perempuan akan di ajar oleh ustadzah Zirah ya," jelas Zakariya pada para santri.
"Baik ustadz," jawab mereka.
"Hafalan Hania sangat baik, terus di tingkatkan ya" ucap Zirah pada Hania, "Terimakasih ustadzah"
Tak terasa kini jam telah menunjukan angka 04.35 untuk itu para santri santri akan pulang.
"Adek- adek sekarang waktu nya pulang ya, buku-buku nya di masukan kedalam tas, setalah itu kita membaca doa bersama" ucap ustadz Fahri.
***
"Ustadz Fahri saya duluan untuk pulang ya," pamit Zirah."Iya silahkan ustadzah Zirah."
"Assalamualaikum," sambil menangkupkan kedua tangan nya.
"Waalaikumsalam."
Hingga saat Zirah perjalanan pulang, ia tidak langsung pulang akan tetapi akan melihat senja sore.
Senja...
Dimana yang datang lalu pergi, yang terang lalu gelap, matahari berganti bulan dan bintang.
Senja sangatlah indah namun kadang menyakitkan, ibaratnya kita telah kehilangan sosok yang telah kita sanyangi.***
"Assalamualaikum ummi," panggil Zirah di depan rumah saat Iana sedang menyirami tanaman.
"Waalaikumsalam eh anak ummi sudah pulang, gimana hari pertama mengajar mengaji? cerita in dong sama Ummi.
"Ih Ummi iya iya nanti Zirah ceritain tapi, Zirah mau yang ngelanjutin nyiram tanaman nya Zirah ya? biar cepat selesai kan setelah ini mau magrib Ummi " ucap Zirah dengan nada yang dikecil-kecilkan.
"Hm iya anak Ummi yang cantik," Iana merayu.
Selepas melaksanakan sholat isya dan makan malam kini keluarga Farhan sedang berkumpul di ruang keluarga sambil menonton televisi RCTI.
"Zirah katanya tadi mau cerita?" tanya iana dengan senyuman khas nya.
"Cerita apa ummi?" tanya Farhan kepada Iana.
"Itu lho Abi, Ummi pingin dengerin cerita pengalaman pertama mengajar nya itu gimana sama Zirah," jawab Iana.
"Oh iya dek gimana rasa nya mengajar?" tanya Dhasya sambil menggoda.
"Yaudah Zirah mau cerita deh, jadi saat pertama Zirah masuk ke TPQ ALZHAHAR itu Zirah bertemu dengan ustadzah Zhanna Ummi, dia itu baik sekali sama Zirah, selain itu juga ramah, setelah berkenalan kami bercerita sedikit tentang Zirah kuliah dan pekerjaan, kemudian ustadzah Zhanna itu memperkenalkan Zirah sama ustadz Zakariya, rekan nya Abi mi, sekarang Zirah mengajar jilid 3 di sana Ummi, dengan ustadz Fahri yang mengajar santri laki-laki sedangkan Zirah santriwati Ummi, anak-anak itu sangat ramah, dan ada 1 santriwati Zirah bernama Hania itu lucu sekali Ummi, dia hafalan nya sangat lancar, Zirah sampai-sampai salut sekecil itu sudah lancar hafalan nya," cerita Zirah dengan sangat senang, dan di simak oleh Farhan, Iana dan Dhasya.
"Subhanaallah, alhamdulillah kalau begitu Abi tidak salah untuk kamu mengajar disana, semoga lancar selalu ya Nak, Abi selalu mendoakan kebaikan mu," ucap Farhan dengan sangat gembira mendengar anak nya yang sedang bahagia orang disekitarnya pun juga ikut senang.
Kunci kesuksesan seorang anak adalah berbakti pada orang tua serta ridho orang tua, karena jika orang tua kita meridhoi, Allah SWT akan meridhoi pula.
"Ummi bangga sama kamu Zirah, yaudah ayo tidur besok kamu ada kuliah pagi kan?" ucap Iana pada Zirah.
"Hm kalau Zirah kuliah nya siangan Ummi sekitar jam 10.00," kata Zirah kepada Iana.
"Ya udah, kalau Dhasya?" tanya Iana.
"Dhasya jam 10.00 mau beli buku novel," jawab Dhasya.
"Ya sudah ayo tidur nanti ndak bisa sholat sunnah tahajud lho."
"Iya ummi siap" ucap Dhasya dan Zirah sambil hormat.
●●●

KAMU SEDANG MEMBACA
Zirah (TAMAT)
SpiritualAZIRAH ATASYA VINA, biasa dipanggil Zirah. Seorang Muslimah yang sangat taat pada perintah Allah SWT. Wanita yang anggun, berhati lembut, namun siapa sangka ia mendapatkan suatu cobaan yang tak terduga, kelak seperti apa cobaan itu? Takdir cinta Zir...