Ahra Dhian, gadis berusia 20 tahun yang sudah 2 tahun terakhir bekerja di SM Entertainment Cabang Indonesia sebagai Staff biasa. Terpilih sebagai Staff yang beruntung untuk bekerja langsung di SM entertainment Korea. Akhirnya, dengan tekad yang tak...
~Sejak awal kamu bersikap seakan-akan mereka dan kamu adalah manusia yang saling melindungi. Tapi nyatanya, kalian semua salah. NCT 127 tidak akan aman selagi terus bersamamu, kamu juga tidak akan aman selagi terus bersama NCT 127.~ -Nam Jeon Hoo-
Happy Reading💙
•~~~~~•
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pukul 24:26 KST. Dorm NCT 127.
Setelah menyelesaikan Tour Concert di Jepang. Kini NCT 127 tengah menyiapkan diri mereka untuk comeback album terbaru mereka. Meskipun belum jelas akan bertema apa, namun mereka baru saja selesai di briefing secara online oleh koreografer mereka yang tengah menyiapkan gerakan baru untuk dance mereka.
Besok pagi, Haechan akan kembali ke Dorm dan menjalani schedule bersama mereka. Menyiapkan diri untuk Comeback mereka dan juga promosi album serta Tour Concert selanjutnya yang sesuai dengan usulan Johnny.
Yap, Tour Concert mereka selanjutnya akan diadakan di Newark dan kota-kota bagian Amerika lainnya. Serta usulan Johnny soal mampir kerumahnya saat Tour di Chicago juga akan diwujudkan. Itu cukup membuat para member antusias dan semakin tidak sabar menunggu hari dimana mereka akan pergi ke Amerika dan melakukan promosi serta Tour Concert seperti sedang melakukan liburan musim panas.
"Ah... finally, i will go home..." Ucap Johnny sambil menyandarkan punggungnya disofa.
Ahra dari arah dapur datang, membawa camilan dan juga air putih untuk para member yang masih bangun untuk sekadar bersantai sampai mengantuk.
"Itu bagus dong. Oh iya, John. Bukannya Mama Seo kemarin udah kesini? Kenapa kamu masih kangen rumah?" Celetuk Taeil sambil memasukkan popcorn kedalam mulutnya.
"Jadi gini, hyung. Mamaku emang kesini, tapi aku tetetp rindu suasana rumah. Rasanya beda ketemu orang tua di belakang panggung sama didalam rumah." Jelas Johnny.
Ahra duduk disebelah Johnny. "Aku gak sabar buat ketemu sama Mama Seo. Kemarin waktu di Saitama, aku gak bisa ketemu keluarga kalian karena harus ngurus kontrak itu. Aku jadi gak enak, padahal aku yang ngehubungin mereka." Ujar Ahra putus asa.
"Hei, it's okay. Gak masalah kok. Kontrak itu kan diurus sekali-sekali. Ketemu sama orang tua kami kan bisa berulang-ulang kali. Setiap konser bahkan tanpa diminta pun mereka pasti datang." Jelas Johnny sambil mengusak pucuk kepala Ahra lembut layaknya seorang kakak laki-laki kepada adik perempuannya.
Ditengah keheningan mereka serta kesibukan mereka yang fokus pada ponsel masing-masing. Ahra mendapati ponselnya bergetar dan langsung mengeceknya.
