Cetta - Zenriz

166 35 12
                                    

Chapter 17
Zenriz

Hari ketiga yang sangat melelahkan bagi Naira. Geisha sejauh ini lebih terlihat mengajarkan gerakan senam dari pada gerakan bela diri untuk melawan Zenriz.

Veorovia Cafe and Book selalu terbuka. Tentu saja, Hejian sebagai pemilik bangunan. Harus turun tangan kembali di meja kasir.

Naira sendiri terlelap dalam tidur hingga bunyi notifikasi dari ponsel mengganggu mimpi indahnya. Dengan masih muka bantal, ia meraih ponsel di bawah bantal. Lalu membaca pesan yang teralamatkan padanya.

Wingsa : Akhir-akhir ini lo gak ke kampus. Apa kabar dengan Pak Budi? Dia cariin lo tadi.

Naira : Gue sibuk

Wingsa : Menyelamatkan dunia lagi? Bangun Naira. Matahari sudah tinggi.

Naira : Terserah lo saja.

Wingsa : Gue mau ke sana lagi

Naira : GAK USAH!!!!

Wingsa : Gak usah nge-gas. Gue juga tahu.

Naira : Lo jangan kesini lagi

Wingsa : Gue tahu dodol jengkol. Bos lo bakal cemburu kan sama gue?

Naira : Gak usah bawa-bawa bos gue.

Wingsa : Kenapa? Kalian ada hubungan? Oh, begitu.

Naira : Apaan sih? Gaje banget loh.

Wingsa : Lo yang gaje. Sejak kerja di tempat itu. Sikap lo jadi aneh

Naira : Gak ada yang aneh

Wingsa : Jangan pura-pura bego. Eh, iya, ya. Lo kan emang bego. Maksud gue bego nya jangan di tambah.

Naira : Kamperetto lo!! Bisa gak sih itu mulut di sekolahin.

Wingsa : Mulut gue terpelajar. Tiap detik dibayar. Gak kayak lo.

Naira : Tujuan lo chat gue ini. Mau bully gue?

Wingsa : Gue gak mau tahu. Hari ini lo ke kampus!!

Naira : Kenapa? Gue lelah.

Wingsa : Naira ....

Naira : Apa?

Wingsa : Sebenarnya ... Apa yang terjadi?

Naira : Gak ada yang terjadi

Wingsa : Jangan bohong sama gue

Naira  : Gue gak bohong Wingsa.

Wingsa : Di Veorovia ... Apa yang terjadi?

Naira : Gak ada yang terjadi. Gue dapat kerja disini. Kebetulan ada kamar kosong disini. Jadi ... Dari pada gue ngekost lagi. Uang nya bisa gue tabung. Lagian tinggal disini gak di punggut biaya.

Wingsa : Typing...

Naira : Itu sebabnya gue tinggal disini. Kebetulan aja bos gue baik. Ingat ya, nama dia Hejian. Simpan baik-baik dalam otak lo itu.

Veorovia (S1 END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang