(31)

4K 295 23
                                    

Part 31

Jangan lupa vote ya guys:)
Jangan jadi pembaca gelap,setidaknya tinggalkan jejak membaca dengan komen positif kalian;)

Happy reading:)

********************

"Bibik tadi lagi cuci piring nak,ayo masuk trus istirahat,nak gavin udah makan?"kata bik ratna yg berjalan ke dalam rumah setalah mengunci pintu.

"Belum bik"

"Yasudah,bibik buatkan makan ya?kebetulan Nak Rara juga belum makan,jadi sekalian"kata bik ratna

"Kok Rara belum makan bik?"

"Nungguin nak gavin mungkin"kata bik ratna dengan mengedikan bahunya dan terkekeh geli

"Maksud bibik?"

Bik ratna hanya menggeleng atas pertanyaan gavin yg nampak seperti orang bingung itu.bik ratna segera menuju dapur dan memasak untuk kedua majikannya.

Sedangkan gavin yg terbingung oleh ucapan bik ratna akhirnya memutuskan untuk menuju kamarnya dan membersihkan diri.

Sekitar 25 menit gavin keluar dari kamarnya dan menuju dapur.

"Bik Hira mana?"tanya gavin yg duduk di meja makan.

"Kayaknya masih di kamar,biar bibik panggilkan dulu"

Namun belum sempat bik ratna melangkah Hira dengan tingkahnya berlari dari anak tangga mengalihkan perhatian gavin dan Bik ratna.

"Yaampun nak Rara jangan lari lari di tangga nanti jatuh"kata Bik ratna yg sudah seperti memarahi anak balitanya.

"Hehe maap Bik,kan sekalian olahraga"jawab hira dengan cengirannya

Sedangkan gavin yg menyaksikan malah terkekeh kecil melihat kelakuan istrinya.

Merasa gavin tengah mentertawainya hira pun berucap sambil melirik gavin
"Bik,pernah denger gak kalo ada orang yg ngetawain orang lain bakal dapet karma"

"Huss,ngomongnya.sudah sekarang nak Rara sama nak gavin makan ya"
Kata bik ratna memperingatkan hira dan menyuruhnya makan.

"Ya udah ayok bik,bibik duduk sini"kata hira menarik tangan Bik Ratna lembut.

"Aduh Nak rara bibik mau ke rumah sebelah dulu"kata bik ratna yg sebenarnya tidak ingin mengganggu waktu berdua majikannya.

"Ngapain bik?"sekarang gavin yg membuka suara.

Hira hanya menoleh sekilas dan kembali memandang Bik Ratna.

"Itu,kemarin bibik janji mau ngambil pesenan kue"

"Emang gak bisa nanti ya bik?"tanya hira yg sebenarnya tidak mau jika hanya berdua dengan gavin.bisa bisa acara maknnya akan terganti dengan acara debat.

"Nanti keburu malem nak,ya udah bibik pergi dulu ya"

Tanpa menunggu jawaban dari kedua majikan mudanya Bik Ratna berlalu meninggalkan mereka berdua dengan suasana canggung itu.

The santri is my perfect husband [SEGERA TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang