"jadi kita mau ikut apa?" ucap Sora.
"bingung" jawab JooRi dan Rara bersamaan.
Sekarang ini mereka masih didalam kelas memutuskan mau ikut apa. Tapi mereka juga malas sebenarnya ikut lomba seperti itu.
Teman teman kelas mereka juga masih sibuk semua. Mereka juga bingung.
"ekhem,permisi" mereka semua menoleh. Mendapati Jisung yang berada di depan pintu. Teman teman Rara sudah tersenyum bahagia.
Tak pakai lama Rara berdiri dan berjalan menuju Jisung. Kemudian sedikit menariknya agak jauh dari kelas.
"kok belom pada keluar sih? Biasanyakan udah" ucap Jisung. Memang biasanya Jisung pergi kekelas Rara saat sudah sepi.
"mereka tuh lagi milih yang mau ikut lomba makannya belum pada bubar" ucap Rara.
"yauda yuk makan" ucap Jisung dan menggandeng Rara menuju kantin untuk makan. Tapi Rara menghentikannya.
"kak,Sora sama JooRi gimana? Kan aku mau makan sama mereka juga" ucap Rara.
"gapapa nanti mereka nyusul kita duluan aja" ucap Jisung. Sebenarnya Rara sangat tidak enak pada Sora dan JooRi.
"kak,kakak ikut lomba?" ucap Rara tiba tiba. Jisung yang sedang makan melirik kearah Rara kemudian mengangguk.
"ikut lomba apa?" tanya Rara lagi.
"lomba dance" ucap Jisung. "iyalah dance kakak kan pinter" dengus Rara. Jisung terkekeh.
"kalo kamu mau ikut apa?" tanya Jisung balik.
"kalo ngga ikut gapapa kan? Aku males soalnya" ucap Rara.
"yaaa itusih terserah"
Setelah itu mereka berdua mengobrol bersama.
***
"bang,jemput dong" ucap Jisung sambil menempelkan ponsel di telinganya.
"..."
"lah bangg terus ni kita berdua pulang gimana coba?" rengek Jisung.
"..."
"iya iya"
Kemudian Jisung memutuskan panggilan dengan Johnny.
"gimana kak?" tanya Rara.
Mereka sudah pulang dari jam 12 karena pulang cepat seperti yang dikatakan tadi. Persiapan lomba.
Kata Johnny tunggu dulu karena mereka masih latihan dan menghafal koreografi.
Mereka hampir menunggu 1 jam."kakk kok lamaa?" rengek Rara kepada Jisung. Bahkan sekolah sudah sepi. Mereka ditemani satpam yang berjaga.
"sabar ya Ra,duduk dulu di dalem sana disini panas" ucap Jisung menyuruh Rara duduk didalam pos satpam.
"nggak mau kakakkk~" rengek Rara lagi.
Dari tadi Jisung juga sudah mengomel tak jelas karena Johnny tak kunjung datang.
Rara hampir menangis karena Johnny. Bahkan ini sudah hampir pukul 2 siang."Ra,Jisung aduh maaf yaaa tadi bener bener ga bisa keluar dulu" ucap Johnny tiba dengan mobilnya.
Dengan segera Jisung dan Rara masuk kedalam mobil.
"tega banget si bang" gerutu Jisung kepada Johnny.
"ya maaf,lagian tadi belom boleh keluar" jelas Johnny.
Rara sangat kesal. Ia harus menunggu berjam jam.
"kan bisa minta tolong staff ato manager" saut Jisung lagi.
"ga kepikiran sumpah,lagian kalian ga bilang pulang awal,biasanya kan jam 2 an baru pulang ya mana tau" jawab Johnny. Ia merasa sangat bersalah kepada dua adiknya itu.
"lah Jisung aja baaru inget kok" ucap Jisung membela.
"iya iya maaf"
Rara dari tadi hanya diam. Ia mendengarkan ocehan Jisung dan Johnny. Sebenarnya ia kesal dengan Johnny tapi ini juga bukan salahnya.
"yauda gantinya kakak beliin makanan aja ya? Mau gak?" ucap Johnny.
"makan apa?" tanya Jisung.
"Mcd? Mau?" tanya Johnny lagi. "mauu bang,laper" ucap Jisung. "Rara?" yang ditanya menyaut "hah? Apa?".
"kamu mau makan? Kakak beliin Mcd mau?" tanya Johnny lagi.
"terserah kak" jawabnya. Kemudian mereka menuju Mcd.
Mereka drive thru tentunya. Johnny benar benar membelikan mereka makanan yang banyak.
"uda kan? Ga marah lagi kan? Oke sekarang kita nyamper yang lain ya dikantor" ucap Johnny mereka mengangguk dan segera menuju SM.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.