"papa ga bilang kapan pulang kak?" tanya Rara kepada 3 member China yang baru datang itu.
"nggak bilang,katanya nanti kalo ada waktu bakalan balik" ucap Hendery.
"ohh yaudaaa"
Sekarang ini ya mereka masih diruang tengah untuk sekedar mengobrol. Rara juga sudah akrab dengan Hendery,Yangyang,dan Xiaojun.
"eh kalian uda makan belom?" tanya Taeil kepada Hendery,Yangyang dan Xiaojun.
"belom sih" ucap Xiaojun.
"mau makan?" giliran Kun yang bertanya.
"MAU MAUU" kini para member dream yang menjawab.
"lah bukannya kalian uda makan?" tanya Doyoung.
"makan apaan? Belom kali" jawab Jaemin.
"hooh Chenle laper" ucap Chenle sambil memegangi perutnya.
"Jisung juga bang" ucap Jisung.
"Chenji emang anak kembar" gumam Mark yang masih terdengar.
"yauda gue masak dulu kalian tunggu" ucap Kun segera beranjak menuju dapur.
"mau dibantuin gak?" tanya Taeyong. "boleh" ucap Kun. Dengan segera Taeyong menyusul Kun.
"kak mau aku bantuin juga gak?" tanya Rara menghampiri dua orang itu didapur.
"eh gausa gapapa kamu kesana aja" ucap Kun.
"beneran?" tanya Rara meyakinkan.
Mereka mengangguk "iya Ra,kamu kesana aja gapapa" ucap Taeyong. Rara mengangguk dan kembali duduk bersama yang lainnya.
Mereka semua menonton TV karena tak ada topik pembicaraan lagi.
"kak Renjun,bosen niii" ucap Rara kepada Renjun yang duduk dibawahnya sedang fokus menonton. Kemudian Renjun mendongak melihat Rara.
"bosen? Terus mau ngapain?" tanya Renjun.
"gatau" ucap Rara lesu. "ya tidur aja sana biar gak bosen" jawab Renjun kemudian fokus menonton TV.
"anak anak makanannya sudah jadi ayo makan" ucap Taeyong sambil menata makanan di meja.
"uwaaa uda jadiii" ucap Chenle dan Jisung bersama dengan cepat berlari menuju meja makan dan duduk. Dasar bayi.
"kak Jisung beda ya" gumam Rara. Mark dan Haechan yang mendengar menoleh kepada Rara.
"hah? Jisung beda gimana?" tanya Mark.
Rara menoleh " ya beda aja kalo gini kayak anak kecil pas disekolah cool keren dingin" ucap Rara menjelaskan dengan mata terfokus ke TV.
"lah? Emang gitu dia?" kini Haechan yang bertanya Rara mengangguk.
"dasar bocah" Mark tersenyum. "makan yuk dek" ajak Haechan kepada Rara. "lah kan tadi aku dah makan kakak aja sana" ucap Rara. "oh yauda"
Kemudian Haechan menghampiri yang lainnya. "Rara gak makan?" tanya Taeyong dari meja makan. Rara melihat kearah Taeyong dan menggeleng "uda makan duluan tadi" ucap Rara. "yauda kalo laper lagi bilang" lanjut Taeyong. Rara mengangguk.
"chan tumben berantem sama Rara? Biasanya adem ayem" tanya Jaemin.
"ehe enak aja si" ucap Haechan sambil menyengir.
"jangan sering sering kaya gitu loh chan sama Renjun aja ga cukup?" tanya Jeno. Yang lain ngakak Renjun mendengus.
"gue teross" ucap Renjun.
"lah emang sering berantem?" kini Xiaojun ikut bergabung.
"Haechan sama Renjun tuh yang sering" jawab Mark.
"Renjun berantem sama Haechan? Seru tuh" saut Yangyang.
"enak aja seru" jawab Renjun.
"udah udah makan dulu dihabisin" ucap Kun. Kemudian mereka makan dengan tenang.
"KAK RENJUN ADA TELPONNN" teriak Rara dari ruang tengah. Mereka semua menoleh kearah Rara.
"dari siapa?" jawab Renjun sedikit teriak. Rara melirik kearah ponsel Renjun untuk melihat siapa yang menelepon.
"MANAGER" ucap Rara lagi. Dengan segera Renjun menuju kearah Rara dan mengambil ponselnya menjawab panggilan managernya itu.
"kenapa kak?" tanya Rara penasaran setelah Renjun selesai menerima telepon.
"ada latihan buat di upload" ucap Renjun kemudian segera menghampiri para member lagi.
"kenapa njun?" tanya Taeyong.
"dream ada latihan bang buat diupload youtube" jelas Renjun.
"kapan njun?" giliran Jaemin bertanya.
"katanya sebelum malem aja sih" jawab Renjun.
"yauda habis makan langsung aja kuy" kini Chenle manyaut.
"hooh biar cepet terus pulang terus rebahan" jawab Jisung. "ide bagus" ucap Chenle kemudian melakukan tos ala ala dengan Jisung.
"hooh bener tuh habis makan aja" seru Haechan.
"yauda cepetan dihabisin makanannya terus siap siap" ucap Taeil.
Mereka mengangguk dengan segera memakan makanannya supaya cepat berangkat.
***
"Ra ikut yok" ajak Haechan. Kini mereka sudah bersiap untuk berangkat tapi Haechan dari tadi mengajak Rara. Padahal Rara menolak.
"males kak lagian kan cuma sebentar habis tu pulang lagi" jawab Rara. Ia terlalu malas sekarang.
"ayo dong ikuttt" rengek Haechan.
"nggak mau kakk aku males capek jugaa" ucap Rara.
"udah lah Chan,jangan dipaksa" ucap Jaemin.
"hooh emang kenapa sih? Biasanya juga gapapa kalo Rara gaikut" balas Jeno.
"gaseru,sepi aja" jawab Haechan.
"halah tadi berantem teros sekarang bilang gaserulah sepilah dasar" cibir Renjun.
"ni beneran gamau?" tanya Haechan kepada Rara dengan wajah melasnya.
"eum yauda ikut tunggu bentar" ucap Rara setelah berfikir karena kasihan melihat tampang Haechan.
"beneran?!" ucap Haechan semangat.
"iya bentar" ucap Rara kemudian segera menuju kamar untuk berganti baju dan bersiap.
"lah kok dia mau? Padahal tadi nolak" heran Chenle.
"ya maulah sama Haechan yang ganteng masa gamau?" ucap Haechan dengan wajah songongnya.
"heleh wajah lo minta ditampol" ucap Renjun.
"udah kak yuk" ucap Rara selesainya bersiap.
"kamu beneran gapapa ni? Kalo gamau gausa ikut gapapa" ucap Jisung.
"hooh jangan cuma gegera liat tampangnya bang Haechan jadi kasian" ucap Chenle smbil tertawa.
"heh bocah ngawur aja" ucap Haechan.
"gapapa kok" ucap Rara.
"udahlah kalian ni banyak omong yuk Ra" ucap Haechan kemudian segera menggandeng Rara keluar rumah.
"kita duluan bang" pamit semuanya.
"tiati" balas Taeil.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Ges gesss ada rekomen lagu bagus gaaa~? :)