Jadi sekarang mereka ada diruang tengah memandang kesal kearah Rara. Rara malah santai sambil memakan es krim yang sudah ia beli tadi.
"minta dong Ra" ucap Haechan. Rara hanya melirik Haechan dan lanjut makan eskrimnya.
"ih Raaa kok dicuekin sih" rengek Haechan.
"kalian kenapa sih wajahnya? Kecut bat kayak bau keringet" ucap Rara melirik kearah semua member.
"hihh bikin deg degan tau ga?!" gerutu Jaehyun.
"lebay" ucap Rara.
Kemudian mereka malah beradu mulut. Jika Taeyong tak menghantikannya tak akan berhenti.
"ribot teros,pindah sekalian ke kebon binatang" cibir Taeyong.
"dahla capek" ucap Rara kemudian ingin beranjak kekamarnya dengan eskrim box ditangannya.
"eehh mau kemana?" cegah Taeil. Lagi.
"kepasar malem,ya kekamar lah" ucap Rara.
"jangan makan dikamar,nanti banyak semutnya" ucap Taeil lagi.
"sekali doang elah masa ga boleh sih?" ucap Rara kesal.
"gak,kalo makan disini" ucap Taeil lagi. Mau tak mau ia kembali duduk dan memakan eskrimnya di ruang tengah bersama manusia manusia absurdnya.
"bang Johnny besok jemput jam 12 jangan telat kayak tadi siang,capek Rara tuh uda kek anak ilang ditinggal mamanya mana ga bisa diem ngomel mulu kayak ibu ibu" ucapan Jisung membuat Rara melotot kearah Jisung.
"apasih kok bawa bawa aku segala!?" ucap Rara tak terima.
"lah iya kok beneran" ucap Jisung lagi Rara tak menanggapinya.
"nih kak mau ga" ucap Rara menyodorkan eskrimnya itu kepada Haechan. Dengan mata berbinar Haechan menerimanya.
"ini beneran kakak makan?" tanya Haechan.
"nggak,dimuseumkan ya dimakan lah" ucap Rara kemudian segera menuju kamar.
"kak aku kekamar dulu bay,good night"
***
Paginya Rara dan Jisung pergi kesekolah seperti biasanya.
"awas aja bang kalo telat jemput" ucap Jisung kepada Johnny.
"iya iya bawel sana belajar yang bener" setelah itu Johnny pergi Jisung dan Rara masuk. Hari ini mereka datang lebih awal jadi masih sepi.
"kak nanti kakak latihan buat lomba?" tanya Rara kepada Jisung sembari berjalan kekelas.
"iya,kenapa?" ucap Jisung.
"ikut boleh ga? Nanti aku bosen kalo diem diem aja" ucap Rara.
"boleh sih,nanti latihannya diruang seni" ucap Jisung. Rara membentuk tanda 'ok' kemudian mereka lanjut jalan dan menuju kelas masing masing.
Seperti yang diberitakan kalau siswa tidak ada pelajaran selama seminggu kedepan jadi mereka akan berlatih untuk lomba antar kelas. Anak kelas Rara mereka berlatih sesuai lomba yang diikuti. Sora pun juga sedang berlatih menyanyi di ruang musik.
Sedangkan Rara dan JooRi mereka mengelilingi sekolah berkali kali karena tidak ada kerjaan. Tapi Rara ingat ingin menemui Jisung maka ia mengajak JooRi ke ruang seni.
Saat diruang seni sudah ada Jisung yang sedang berlatih dance. Jisung bahkan tak sadar Rara dan JooRi masuk kedalam.
Mereka menonton hingga selesai setelah itu mereka tepuk tangan. Jisung yang mendengar pun melihat kearah Rara dan JooRi.
"oh sejak kapan disana?" tanya Jisung sambil mengelap keringatnya.
"sejak tadi" ucap Rara kemudian duduk disalah satu kursi diikuti JooRi.
"keren ih kak dancenya" puji JooRi.
"makasihh" ucap Jisung.
"kakak dari tadi disini?" tanya Rara. Jisung nengangguk.
"mau aku beliin minum?" ucap Rara lagi. Jisung menggeleng dan menunjukkan minumnya.
Kemudian mereka lanjut mengobrol sesekali Jisung berlatih lagi.
"Ra,aku ke Sora dulu ya? Dia tadi nyariin kasian kamu temenin kak Jisung aja" ucap JooRi.
"eh iya iya,gapapa kan sendiri?" tanya Rara JooRi mengangguk.
"hati hati" ucap Rara. "iya,kak Jisung duluan" pamit JooRi. "yoi"
Setelah JooRi pergi tinggal mereka berdua saja. Jisung masih berlatih dengan semangat.
"kak istirahat dulu keringetnya dilap tuh" ucap Rara kepada Jisung. Kemudian Jisung berhenti dan menatap Rara.
"lap in dong" ucap Jisung.
"dih ogah,lap sendiri bau kecut tau" ucap Rara sambil menutup hidungnya untuk menggoda Jisung.
Jisung yang melihat itu menatap Rara dengan kesal. "yauda sini peluk aja" ucap Jisung. "ogah bau" ucap Rara. Dengan jahil Jisung mendekat kearah Rara dan memeluknya.
"nihh keringet nihh" ucap Jisung sambil memeluk erat Rara. Rara sudah memberontak melepaskan pelukannya tapi susah.
"kak pengap lepasss" ucap Rara sambil memukul lengan Jisung tapi tak terasa sakit untuknya.
Saat mereka asyik bel berbunyi yang menandakan mereka sudah boleh pulang.
"kakk pulang ih uda bel itu" ucap Rara kemudian Jisung melepaskan pelukannya. Rara bernafas lega.
"hahh pengap tau gak ish" gerutu Rara kepada Jisung. Dibalas tawa Jisung yang kemudian mengambil tasnya dan menggandeng Rara.
"gosah gandeng gandeng,nanti bau ni" ucap Rara melepaskan gandengannya.
"apa deh ngga bau juga,mau dipeluk lagi? Sinii" ucap Jisung sambil merentangkan tangannya. Rara bergidik ngeri melihatnya segera lari kekelas untuk mengambil tasnya.
Begitu lari Jisung mengejarnya dari belakang. Mereka sama sama tertawa. Bahkan siswa lain yang bersiap pulang melihat kejadian itu.
Sesampainya dikelas Rara segera mengambil tasnya dan bersembunyi disamping loker.
"Ra ngapain dah?" tanya Mina teman kelasnya.
"stt kalo ada kak Jisung nyariin bilang aja gue gak ada ya" ucap Rara. Mina mengangguk. Mina ini orangnya kalem dan polos.
Tak lama Jisung sampai dikelas Rara. Ia celingak celinguk mencari Rara kemudian ia tak sengaja melihat sedikit tas Rara dari samping lemari dan tersenyum jahil.
"permisi,Raranya ada?" ucap Jisung sambil masuk kedalam kelas Rara pura pura tak tahu.
"ga tau kak" ucap Mina cepat dan sedikit panik. 'oh sekongkol' batin Jisung.
"oh yauda makasi" kemudian Jisung sedikit menghentak hentakkan kakinya dan bersembunyi disisi lain loker dan memberi tanda diam kepada teman kelas Rara.
Setelah dirasa Jisung pergi Rara keluar dari persembunyian. "makasih ya Min,duluan" ucap Rara dengan pede dan berjalan menuju pintu. Saat melewati loker dengan segera Jisung menangkap Rara.
"hayooo ketauann" ucap Jisung. Rara sudh kaget setengah mati. "AAAA KOK TAU!?" teman teman Rara ada yang tertawa dan bingung melihat ulah mereka berdua.
"yok" ucap Jisung dan merangkul Rara menuju luar. Tak lupa Jisung mengacungkan jempol kepada teman teman kelas Rara.
"kak kok tau sih?! Nyebelinn" ucap Rara tak terima.
"makannya kalo ngumpet yang pinter biar gak ketauan" ucap Jisung.
Kemudian mereka menuju gerbang dengan tawa canda dan masuk kedalam mobil karena Johnny menepati janjinya untuk tak menjemput telat.
.
.
.
.
.
.
.
Rara sama temennya panggil 'lo-gue' aja yah? Setuju gak?
Hayoo sapa yang kalo ngumpet suka ketawan kayak Rara?:v
