Dating Scandal(SuhoJisoo)

•DS•29(perpisahan ini tidak selamanya)

•••

"akghhhhh...."jisoo mulai mengjean untuk mengeluarkan anaknya dan suho.

air matanya sudah membasahinya pipinya rasanya benar benar sakit tapi suho menemaninya lelaki itu menggenggam satu tanganya dan sesekali memberikan ia semangat.

"akghhh...."jisoo mengejan lagi untuk kesekian kalianya.

"ayo sedikit lagi cantik kepala baby nya sudah keluar ayo tarik nafas yang dalam baru keluarkan bersama ejananmu"ucap dokter perempuan itu.

jisoo pun mengikutinya ia mengambil nafas dalam dalam yang banyak kemudian ia hembuskan sambil mengejan.

"akghhhhhhhhhh...."ejan jisoo keras.

hingga terdengar lah sudah suara anak bayi disana.

oekkk....

setelah mendengar itu jisoo langsung tersenyum dan dia mulai mengatur nafasnya baik baik.

"selamat untuk kalian anak nya laki laki sehat lengkap dan tampan"ucap dokter itu sambil menggendong bayi yang berlumurun darah itu.

"gomawo chagia gomawo kau telah kuat melahirkan anak kita"ucap suho sambil mengelus elus rambut jisoo.

jisoo kembali menangis ketika mengingat ia dan anaknya akan di pisahkan oleh suho nanti.

"mianhe karena tidak memberitahu mu dari awal aku hanya ingin tidak membuatmu stres sayang jadi tolong maafkan aku"ucap suho.

"aku yang seharusnya minta maaf aku terlalu egois aku tidak bisa mengerti dirimu aku minta maaf"balas jisoo sambil menangis.

"aniyo gwaenchana chagia"ucap suho kemudian mengecup kening jisoo lembut.

"ini anaknya tuan"ucap suster itu sambil menyerahkan anak suho dan jisoo yang sudah terbungkus kain dengan rapi.

"gamsahabnida sus"balas suho kemudian meraih anak laki lakinya itu.

"hey ini anak appa ya...tampan sekali eoh"ucap suho sambil mencolek colek pipi gembul anaknya yang tengah tidur itu.

"kau mau menggendongnya sayang?"tanya suho yang dibalas jisoo dengan anggukkan.

jisoo pun perlahan lahan mencoba duduk dari baringnya agar bisa menggendong anak yang ia tunggu tunggu selama 9 bulan lebih itu.

suho pun menyerahkan anak mereka perlahan lahan di gendongan jisoo.

"wah anak eomma ini mirip sekali dengan appanya eoh"ucap jisoo setelah melihat wajah anaknya yang sangar sangat mirip dengan suho itu.

"tentu saja kan aku appanya"balas suho setelah ikut duduk disebelah jisoo sedangkan jisoo yang mendengar itu hanya tersenyum tipis.

"menurutmu dia mau ngertiin aku tidak nanti ya"ucap suho sambil memegang pipi anaknya dengan jari telunjuk nya.

"tentu saja dia mengerti bahkan dia sangat sangat bangga mempunyai appa yang tampan kuat penyabar dan mencintai eommanya sepertimu"balas jisoo sambil tersenyum pada suho.

suho bingung sekarang entah dia harus bahagia atas kelahiran anak nya atau dia bersedih karena harus meninggalkan istri dan putranya itu ia pun menetaskan air matanya.

jisoo yang sedari tadi melihat suho pun langsung membersihkan air mata yang ada di pipi suaminya itu sambil tersenyum padanya mengisyaratkan kalau suaminya itu harus kuat tidak boleh bersedih.

"jadi kau ingin menamai anak kita apa?"tanya jisoo.

"bagaimana kalau kim jun woo"ucap suho sambil menatap manik mata jisoo.