Di suatu tempat yang sunyi menjelang senja.
"Saat pertama kali mendengar namaku. Apa hal yang langsung muncul dipikiranmu?"
"Masalah, kau masalah."
"A-aku masalah buatmu?"
"Kau datang dan hampir menyaingi ku di setiap pelajaran, bukannya masalah?"
"Jadi aku masalah buatmu?"
"Iya."
"Tapi, apa kau mau? Masalah itu jadi orang yang selalu ada disampingmu saat kau bangun dengan rambut liar Mufasamu? Jadi orang akan mendengar ocehan mu kalau kau muak dengan semua kebobrokan yang terjadi di dunia fana ini?"
"Sejak kapan kau dramatis dan penuh bualan seperti itu?"
"Kupikir puitis terdengar romantis."
"Tidak, jadi dirimu sendiri akan lebih romantis."
"Sure, I'll try."
"Let's see."
"Hermione, Be my Rose?"
"But Jack died."
"Hermione, kau benar-benar menyebalkan hari ini. Harusnya kau jawab 'yes' atau 'no'."
"Cari cerita lain, yang happy ending. Baru akan aku jawab."
"Be my Miss Bennett?"
"Sure, and you'll be my Mr Darcy."
"Tapi aku ingin minta maaf sebelumnya, kalau anak kita nantinya akan pirang dan tampan sepertiku."
"Aku juga ingin minta maaf sebelumnya, kalau anak kita nantinya akan pintar dan cantik sepertiku."
...
[5 tahun kemudian]
"Aku suka warna hijau, kau?" Bocah lelaki berambut pirang menunjuk lukisan pemandangan didepannya.
"Aku suka warna merah muda, seperti baju ku!" Jawab gadis kecil dengan senyum lebar memperlihat barisan gigi ompongnya.
"Baju mu itu ungu."
"Bukan, ini merah muda."
"Itu magenta.." Bocah laki-laki dengan rambut hitam dan mata minim seperti milik ayahnya, muncul ditengah-tengah keduanya. "Tebak warna kesukaanku!"
"Aku tidak penasaran sih." Si pirang melihat dari atas sampai kebawah pakaian yang dikenakan bocah yang baru bergabung. "Pasti biru kan?"
Si gadis ompong menggeleng. "Kau suka warna merah kan Joey?" Tebaknya.
"Jackie! Kita berada dirahim yang sama selama sembilan bulan dan kau tidak tahu warna kesukaan ku? Adik macam apa kau?" Bocah itu lalu pergi dengan wajah kesal.
"Kadang aku tidak mengerti Joey bicara apa." Keluh Scorpius, Keduanya saling menatap bingung melihat kepergiannya.
"Aku yang saudara kembarnya saja tidak paham Scorp."
"Scochie? Jackie? Kalian sedang apa?" Hermione datang dari pintu depan sambil meletakan jubahnya. Mata coklatnya langsung tertuju pada bocah pirang yang sedang menatapnya dengan mata kelabu hasil copy paste ayahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Through The Uwu Side [Dramione]
FanfictionTahun keenam di Hogwarts tampak berwarna bagi Hermione saat mengenal murid pindahan dari Durmstrang. Draco Malfoy. Namun, semua berubah saat negara api menyerang. Ga deng boong. Saat perbedaan visi menyerang. Nah eta. . [Completed]