10. Menyebar

13 3 2
                                    

Rumah Bila

Bila menggeliatkan tubuhnya saat sinar matahari sedikit menyinari wajah khas bangun tidur-nya itu tak lupa sembari merenggangkan otot-ototnya

What?! Gila kenapa gw bisa ketiduran Abis subuh tadi!!

Bila menepuk-nepuk dahinya saat melihat weker di atas nakasnya pukul 06.10? harusnya gw udah jalan

Dengan terburu-buru memasuki kamar mandi dan bersiap dengan atribut lengkap

memakai bedak dan pemerah bibir mungkin semacam liptin agar tak terlihat pucat gapapa kali ya.. sekali kali ngikutin tutorial ala Tata batinnya sembari menatap cermin

Tak mau berlama-lama Bila keluar kamar dan menuruni anak tangga rumahnya, ingin sarapan rasanya tapi takut waktunya tak cukup

Kriuukk, kriuuuk

(Suara senandung dari perut Bila)

"Aduuh, makan dulu kali yak" Bila berjalan ke meja makan rumahnya dan mengolesi satu potong roti dengan cepat langsung melahapnya habis

"Ka bil, Lo belom jalan? Gw kira gw doang yg kesiangan" ujar David ambil menuruni beberapa anak tangga

Bila menengok kearah suara
"Dasar Lo vid, tadi malem kemana aja Lo?" Tanya Bila dengan ekspresi kesal

David menghampiri Bila sembari menggendong ranselnya sebelah tangan "tau dari mana lo?" Malah balik bertanya heran

"Lo lupa Lo punya keluarga? ya kalo Lo belum pulang ya kita nyariin lah" jawab Bila sewot

"Iyaiyaiya, sekarang pada kemana?" Tanya David tak melihat seseorang disana kecuali Bila

"Nyusul ka Ody ke Bandung" jawab Bila ketus sambil melangkahkan kakinya keluar rumah

David yg melihatnya langsung menyusul

"Ka bil jutek amat sih" kata David melihat Bila mengikat tali sepatunya
Seperti tak ingin menanggapinya

David menggaruk puncak kepalanya heran susah sih kalo udah ngambek gini,

Baru saja Bila ingin membuka pintu mobilnya David langsung menahannya kuat

"Gw ikut ah, bareng" ujar David

Bila berdecak, "pake motor Lo aja"

David menggeleng kepalanya
"Ya tapi gw mau bareng sama lo" paksa David

Bila hanya diam tak ingin menyahuti

"Yaudah iyaiya tar gw bilang" sambung David lagi

Bila menautkan kedua alisnya bingung "bilang? Bilang apa?"

David memutar bola matanya malas
"Lo mau tau kan tadi malem gw kemana?"

"Lo ga tau aja tadi malem papah marahin gw cuma gara-gara Lo ngga pulang" omel Bila kepada adiknya itu

"tapi kan gw pulang, ya-ya sorry" ucap David menunjukan cengirannya

Bila melihat jam dipergelangan tangannya dan menepuk bahu David singkat "buruan Lo yg nyetir, macet bisa mampus kita" suruh Bila kepada David

BECOMES✓ [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang