18. Rela?

26 5 6
                                    

"Belajarlah merelakan yg telah pergi, dan bersyukurlah dengan apa yg kamu miliki"

-Raihan atama-

"Nabil, kayaknya gw ngga bisa ikut deh" ujar Jihan kepada Nabil

Nabil, Bila dan Jihan mereka sedang berada di depan garasi milik keluarga Adi Pratama itu

"Yah, ko gitu, kan jarang jarang kita jalan bareng ke mall, kenapa sih?" Tanya Bila mengerucutkan bibirnya

"Daffa baru chat gw soalnya.. ya sorry deh.. next time deh" ungkap Jihan sedikit tak enak

"Hm.. yaudah" balas Bila mau tidak mau mengiyakan saja

Jihan tersenyum lebar mendengarnya
"Yaudah deh Gw jalan duluan, Lo udh gapapa kan, Nabil?" Tanya Jihan sedikit timbul rasa khawatirnya

Nabil hanya mengangguk sekali menjawabnya tanpa ada ekspresi di wajahnya bener bener deh..

Jihan lalu mengeluarkan mobilnya dan mengendarai mobilnya keluar gerbang, entah Daffa ingin mengajaknya kemana hari ini

Bila menatap sebal ke arah mobil Jihan yg sudah hampir tak terlihat oleh pandangannya

"Ih sebel, awas aja kalo Jihan sampe berubah gara gara tu cowok!" Omel Bila kepada angin yg berhembus pagi itu hehhehh bila..bila..

"Jadi mau ikut?" Tanya Nabil yg sudah menaiki si cecepnya itu

Bila langsung menengok ke sampingnya "eh? Sebenernya Gw aja ngga tau Lo mau kemana?" Tanya bila kikuk

"Beli baju" jawab Nabil singkat

Okeh kali ini Nabil yg membangkitkan semangat Bila untuk yg pertama kalinya

"hah? Ke mall maksud Lo?, Emang.. udh ada yg buka yah??" Tanya Bila amat sangat bersemangat

"Nyari makan aja dulu" jawab Nabil

"Boleh tuh, gw juga laper banget," Bila pun menyetujui

"Yaudah naik" suruh Nabil kepada Bila

"Eh- bentar, Lo bneran udah gapapa kan?" Tanya Bila kurang yakin

"Iya"- Nabil

Bila pun menghela nafas lega, dan langsung membonceng dan berpegangan di pundak Nabil

Nabil pun tak mau berlama lama dan melajukan motornya keluar gerbang dengan kecepatan sedang

Setengah perjalanan Bila menepuk bahu Nabil sebanyak dua kali membuat Nabil reflek berdeham pertanda 'apa?'

"Jalanin motornya pelan pelan, gw lagi cek hp" ujar Bila kepada Nabil

Nabil tak menyahuti karna malas ya jelas saja ni bocah maen hp di motor, ngga takut di tilang apa?!

"Nabiiiiiiiilllll!!!" Pekik Bila sangat kencang membuat Nabil langsung memberhentikan motornya itu alias mengerem mendadak ya untung saja jalanan lagi sepi saat ini

Ciiiiittt-

"Nabiiiil yampuun omah gat!! omaaygaattt!!" Teriak Bila lagi kali ini semakin kencang

Nabil membuka helmnya cepat lalu mengusap daun telinganya beberapa kali dengan kasar, telinganya di buat nguing nguing karenanya wkwk

"Lo mau kita celaka, hah?!" Bentak Nabil melengos malas kebelakang nya

"Ini ini Lo harus liat!" Ungkap Bila heboh menunjuk layar ponsel di genggamannya

Nabil yg awalnya diam tanpa ekspresi kini setelah Bila membalikkan layar ponselnya itu, membuat kedua alis Nabil bertautan (bingung)

BECOMES✓ [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang