Aurora bahagia saat Belle mengunjunginya membawakan cheese cake kesukaannya.
Ia sudah di pingit seminggu, besok adalah hari pernikahan mereka. Kini mereka tengah berada di kamar suite hotel bintang 5 di kota Jakarta tempat mereka akan melangsungkan pernikahan besok.
"aku akan menginap disini" kata Belle kegirangan menatap Aurora
"serius? " tanya Aurora sumringah
"mbak juga senangkan aku disini ?" tanya Belle yang dijawab anggukan oleh Aurora "Tuh Ya, mbak Aurora aja ok aku disini, kamu malah ngomong aku bisa ganggu dia" kata Belle menatap pria dibelakangnya yang sedang membawa tas pakaian Belle
"mbak, kata Mama aku gendutan lagi. Baju seragam yang aku bikin sedikit kesempitan" kata Belle ikut memakan Cheese cake yang dia bawa tadi
Aurora hanya terkekeh "ga papa, asal kamu nyaman" kata Aurora
Belle mengangkat kedua Jempolnya menatap Aurora.
"Ya, sini. Aku cuma punya susu dan teh kotak" kata Aurora membuka kulkas dan mengeluarkan dua susu dan satu teh kotak
Arya mendekat ke arah sofa. Ia terduduk disamping Belle dan mengarahkan tissue ke bibir Belle.
"pacarmu dateng kan besok? " tanya Belle
Arya hanya terdiam.
"kalian berantem lagi? Pacaran kok berantem mulu sih" cibir Belle ke arah Arya yang di hadiahi jitakan oleh Arya di atas kepalanya
"mbak" teriak Belle
Aurora tertawa, interaksi Belle dan Arya menghiburnya.
"Mbak Aurora tuh terlalu manjain Belle makanya dia jadi gendut kaya gini" kata Arya "manjanya kebangetan" kata Arya mengikat rambut Belle
"kamu yang keliatan manjain dia banget" kata Aurora menatap Arya yang baru saja selesai mengikat rambut Belle
Arya tertegun, ia mendehem untuk menetralkan suasana.
"aku mau pipis" kata Belle berlari ke arah Kamar mandi
Arya dan Aurora saling terdiam.
"aku terbiasa, hidup dengan Belle lebih dari 10 tahun, aku terbiasa menganggap dia sebagai adik" kata Arya
"yakin? Yang mbak lihat tidak begitu" kata Aurora menebak
Arya terdiam.
"kamu banyak bertengkar dengan pacarmu karena Belle? " tanya Aurora telak
"kami sudah putus berbulan-bulan yang lalu" kata Arya
"karna Belle? " tanya Arya
"menurutnya seperti itu" kata Arya
"menurutmu? " tanya Aurora penasaran
Arya terdiam.
"kami tak cocok" kata Arya kemudian
"Bukan, Ya. Bukan karena kalian tidak cocok. Tapi Belle menguasai pikiranmu. Kamu pernah berfikir akan menyukai Belle lebih dari Adik? " tanya Aurora
Arya menggeleng.
"kamu akan menyadarinya" kata Aurora
Mereka terdiam saat Belle mengomel karena baju basah terkena air westafel.
"jadi harus ganti baju dulu deh" omelnya membuka tasnya " Ya, tadi baju kaosku taruh dimana? " tanya Belle
"ada di tas, Bel" jawab Arya
"Arya bantuin cari" kata Belle mertolak pinggang
Arya bangkit dari duduknya dan menuju ke arah Belle.
KAMU SEDANG MEMBACA
AURORA
RandomAurora kaku dengan aura dingin tak tersentuh, tak ada yang dapat menemukan cela dari kesempurnaannya, namun suatu saat air mata jelas terjatuh saat seorang pria tak sengaja mematahkan bulpoin hitam dengan metalik di ujungnya. "Aurora Janet" ucap s...