part6

13 3 0
                                    

10 IPS 1

Rana berdiri di depan sebuah kelas yang sudah lumayan rame dengan murid murid yang juga masuk ke kelas itu.

Rana pun masuk ke kelas itu.

"Lo disini juga?"tanya Rana saat pandangan nya bertemu dengan Aska.aska hanya nyengir kuda.

Sesuai perjanjian Rana dan Aska kemarin.rana duduk di bangku kedua dari belakang karena dia duduk di depan aska.aska sendiri duduk dengan cowok yang dipanggilnya sibangsat Rio.

Ya! Dia adalah Rio. murid yang sempat terkena hukuman berat karena ketahuan mewarnai rambut merah.walau sedikit ,Rio mendapat cukuran botak dari aksel.

"Hai!boleh duduk sini juga nggak?"tanya seorang cewek pendek dengan rambut dikepang dan kacamata yang sangat cocok membuat cewek tersebut tampil imut.

Rana menyambut cewek tersebut.

"Gue rana.lo sendiri?"tanya Rana to the poin.

"Gue viska."viska menyambut jabat tangan Rana.

Mereka pun berbincang bincang.terkadang gelak tawa terdengar dari mereka karena guyonan askayang mengencangkan pipi.

...

Bel berbunyi lima menit yang lalu.kelas Rana pun sudah sepi.hanya ada Rana seorang.

Sebenarnya Rana sudah berkali kali dibujuk oleh viska ,asaka dan rio.namun dengan kekeh Rana tidak mau ikut.alasannya salah ia lelah.

Rana memakai earphone milik nya.rana menyetel sebuah lagu idol Korea. BTS.

Rana sangat menikmati alunan indah tsb.hingga tak sadr bahwa seseorang sedang mengamatinya.

Orang tsb pun masuk kekelas Rana.

"Ekhem!"kenan berdeham.rana pun masih bergeming dengan mata tertutup dan tubuh yang merengkuh meja.

"Rana..."panggil kenan.merasa di abaikan.kenan duduk disamping Rana dan mencolek lengan rana.rana yang kesal pun mendengus.

"Apasih!ganggu tau."ucap Rana kesal.

"Sorry"ucap kenan. Rana mematung dibuatnya.

"Ha?enggak kak.sorry gue kira si aska.oh iya Kaka kok tumben kesini.pasti mau minta bekel aku ya."Rana menaruh hpnya di meja.

Kenan tertawa kecil lalu duduk di depan Rana.

Rana serasa terbang ke angkasa raya melihat tawa Kenan yang menurut nya sangat manis.

"Justru gue kesini mau kasih Lo ini."Kenan menyodorkan sebuah kotak makan berwarna hitam.

"Itu apa?"tanya Rana.

"Buka aja.buat Lo kok"jawab kenan.rana pun tersenyum ria.ia membuka kotak bekal tsb.

"Nasi goreng?"tanya Rana.

"Emang dikira apa?"tanya Kenan.

"Huh...apaan sih itu tuh suatu bentuk peng ekspresi an tau!"grutu rana.kenan tersenyum."tapi ya...ini boleh dimakan kan?"lanjut Rana

"Boleh cantik."singkat kenan.

Rana terdiam menatap nasi goreng tsb.apa tadi katanya?cantik?huh!gimana sih ah.
(Sorry author jungkir balik.)

"Dimakan ya.gue harus ke kekelas.jangan lama lama melting nya.keburu bel."Kenan mengelus rambut rana lalu melenggang pergi dari kelas Rana.

Rana menutup kotak bekal tsb.mengambil hpnya dan melihat pipinya dari kamera.

"Aish....."gerutu Rana tanpa meluntur senyumnya.

"Ululu.....yang pdkt"ledek Rio.

Bertepatan dengan perginya Kenan ,Aska dkk pun masuk.

ARANA[On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang