RR[7]-Alat Tempur

142 28 16
                                    

Happy reading guys❣

🐼🐼🐼

Setelah diterbangkan ke langit ketujuh, kemudian dicampakkan lagi ke bawah, bayangkan bagaimana rasanya. Itulah yang dirasakan Raina sekarang, gadis itu menenggelamkan wajahnya diantara dua boneka panda besar yang terletak di atas ranjangnya.

“Makanya Raina, jangan baperan, kan lu yang susah jadinya.” gumam gadis itu dan bergerak dengan gelisah di atas ranjangnya.

“Itu cowo juga salah. Enak aja udah bikin gue melayang terus dijatuhin lagi.”

Flashback on

Makasih ya, Han.” ucap Raina setelah keduanya telah sampai didepan rumah Raina. Gadis itu langsung turun dari motor Raihan.

Hm.

Raihan.

Apa?” jawab Raihan yang hendak mengendarai motornya untuk pulang kerumahnya.

I-itu, soal yang tadi lo bilang sama Erik.” ucap Raina sedikit terbata. Dalam hatinya gadis itu merutuki mulutnya yang berucap gugup seperti itu dihadapan Raihan. Kan malu!

Raihan melepas kembali helmnya, dan menumpu kedua tangannya diatas helm yang tadi dia letakkan didepannya.

Yang mana?” tanya Raihan seraya menatap Raina.

Ditatap seperti itu membuat Raina menggigit pipi bagian dalamnya.

Itu..yang lo bilang gue pacar lo?

Raihan mengangguk.
Ooh itu.

“Kenapa?” tanya Raina.

Apanya kenapa?” Raihan balik bertanya membuat Raina berdecak.

Lo..serius?

Raihan terkekeh pelan membuat Raina menatapnya lekat. Dalam hatinya Raina berucap, 'kok ganteng?'

Enggak.” jawab Raihan santai.

Maksudnya?” tanya Raina dengan dahi yang berkerut.

Gue bilang gitu supaya cowo tadi gak ganggu lo lagi.” jelas Raihan membuat Raina memajukan bibirnya.

Kirain serius njir.”gumam Raina seraya memalingkan wajahnya.

Pengen diseriusin?”

Ucapan Raihan langsung membuat Raina menatap cowo itu sebal. Kenapa ketua OSIS ini menjadi sangat menyebalkan sekarang?

Apaan sih lo! Udah sana pulang!

Iya.

Flashback off

“Lagian gue kenapa sih? Kenapa coba mikirin itu?” gumam Raina setelah dia mendudukkan tubuhnya.

“Enggak Raina, berhenti mikirin si Raihan. Ini cuman tantangan dari duo kunyuk, lo nggak boleh baper, okey.”

Setelahnya, gadis dengan rambut yang dikuncir itu berjalan menuju kamar mandi hendak membersihkan tubuhnya.

🐼🐼🐼

Shadaqallahulaziim.”

Pemuda yang memakai baju koko berwarna coklat itu menutup kitab suci al-qur'an yang telah selesai dia baca, kemudian mencium kitab suci tersebut. Memang sudah menjadi rutinitasnya, membaca al-qur'an setelah shalat magrib.

Raihan & RainaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang