Min Suga! Saranghe!!

Yes I Do

Sebuah gereja kecil yang jauh dari hiruk pikuk didekorasi dengan nuansa putih. Kau duduk dalam ruangan ditemani Odeth adik mu.

"Vi, seperti apa Suga?" Kau tersenyum melirik nya sesaat.

"Kau akan lihat nanti. Dia manis." Odeth mengangkat bahu.

"Bagaimana magang mu?"

"Aku akan mengucap sumpah minggu depan. Aku akan jadi dokter segera." Kau menepuk lutut adik mu.

Tak berapa lama kemudian.
"Waahhhh kau cantik."

BTS masuk ruangan mu, menatap mu dengan kaget karena mereka pikir kau cantik.

"Oppa, kenalkan ini Odeth adik ku." Mereka berkenan.

"Kau pengantin paling cantik yang pernah ku lihat!" Taehyung memuji.

"Oppa, simpan kalimat itu untuk istrimu nanti." Taehyung tersenyum.

"Vi, sebentar lagi acara di mulai. Bersiaplah." NamJoon memberi tahu.

Kau berdiri dibantu Odeth kemudian mereka semua bersiap di gang depan altar. Ayah mu masuk ruangan untuk mengantar mu hingga altar.

Lagu pernikahan dengan iringan piano, membawa mu hingga ayahmu menyerahkan tangan mu pada Suga. Pria berkulit pucat itu Berkaca-kaca karena bahagia. Hari peperangan kalian dengan dunia terhenti saat ini. Istirahat!

Kalian mengucap janji setia sehidup semati didepan Tuhan dan jemaat. Semua bertepuk tangan dengan hari ketika kalian usai berciuman sebagai pasangan pernikahan sah.

Villa keluarga Suga menjadi tempat resepsi pernikahan kalian. Pasir putihnya membuat keromantisan bertambah. Hanya orang terdekat kalian berdua yang ada di acara itu.

Pernikahan kalian sangat ditunggu oleh semua orang dan media. Mereka tak tau bahwa hari ini adalah hari itu. Pernikahan yang memang terburu-buru namun manis.

"Hi, Suga! Selamat karena memenangkan hati adikku. Jagalah dia. " Alex kakak mu mengangkat gelas Champaign nya untuk Suga.

"Terima kasih Alex. Aku akan menjaganya. Pasti!"

"Alex, kapan kau akan menikah?"

"Aku? Aku akan menikah nanti jika aku perlu." Kau melotot mendengar jawaban asalnya.

"Maksudku, jika kekasihmu tak mau kenal dengan keluargamu mengapa harus dipertahankan bukan?" Kau makin terdiam.

"Dimana Odeth?" Kalian semua mencari dengan melayangkan pandangan berkeliling. Odeth menggandeng lengan Taehyung berjalan entah dari mana.

"Mom, agaknya kau harus berkelahi lagi dengan keluarga Korea." Komentarmu membuat Suga terkekeh tapi tak untuk BTS yg bingung.

"Apa ada yang punya nomor ponsel ibu Taehyung? Sepertinya mom akan berteman saja mulai dari sekarang."

"Kenapa tangan mu Odeth?" Goda mu dengan wajah pura-pura masam.

Odeth cepat-cepat melepas tangannya dari lengan Taehyung.

"Ahh, tidak Tae hanya mengajakku berkeliling." Semua menggoda Taehyung dan Odeth.

Sore berganti malam, mereka semua berpamitan pulang. Meninggalkan kalian berdua dalam kamar yang bersiap untuk istirahat. Hari bahagia yang melelahkan untuk ibu hamil. Kau sudah didalam selimut ketika Suga keluar dari kamar mandi.

"Baby, kau sudah akan tidur?"

"Aku lelah, punggung ku sakit. Oppa besok saja ya malam pertama kita ya?"

Suga mendengus kesal. Dia sungguh ingin merasakan rasanya bermalam pertama. Dia mengalah, masuk ke selimut di sisi kiri mu, merapatkan tubuhnya pada punggung mu.

Tiba-tiba dia membuka selimut. Menatap sambil tersenyum memandang didepan penglihatannya. Kau hanya memakai pakaian dalam mu saja. Perut mu nampak membuncit karena miring. Kau tau dia sedang berbunga saat ini.

Tangannya mengelus perutmu. Bibirnya menciumi bahu mu. Nafasnya sungguh hangat menyapu kulit mu. Deburan ombak menjadi lagu pengantar kalian bermesraan.

"Kau menggoda ku baby? Aku sungguh tak ingin melewatkan malam pertama kita sebagai suami istri. Bayi kita juga pasti mengerti." Katanya sambil menghadapkan mu ke wajahnya.

Bibirnya mencium bibir mu hangat, sementara tangannya meremas gundukan dada mu. Kau memegang tengkuknya.

"Oppa, penis mu sudah keras." Bisik mu.

"Hhmmm, aku sudah ingin sejak di gereja tadi. Ingin rasanya memperkosa mu di sana. Untung di gereja, kalo bukan. Kau akan berjalan dengan sperma ku meleleh di paha mu, baby." Suga sudah terangsang.

"Oppa pelan lah, aku sungguh sangat lelah hari ini." Kau memohon. Anggukan Suga membuatmu tersenyum menikmati lidahnya menari di atas tubuhmu.

Suga melepaskan celananya. Membuat adiknya menyembul keluar. Suami mesum mu tersenyum simpul.

Hai,,,
1 bab lagi selesai ya 😁

Terima kasih sudah membaca, Terima kasih sudah memberi vote.

Yang belum... Plisss klik ⭐

Thanks juta!!! 😍

Baca juga:

Jeon Bia
Terima kasih sudah mencintaiku
Baby kau pacarku