Bersama Yang Lain

235 10 0
                                    

Kau tak melihat mobil Suga terparkir di basemen. Kau naik ke apartment kalian. Kosong. Beberapa kali kau mendial nomor Suga namun tak diangkat.

"Oppa.. Kau dimana?" Tanyamu via telepon.

"Ohh kau pasti kekasih Suga ya? Suga ada di apartment ku. Aku akan memberitahukannya setelah dia selesai mandi."

"Kau siapa?"

"Aku? Wanita yang masih diinginkan Suga."

"Ambillah dia jika kau ingin, aku iklas." Kau mengatakan kalimat yang tak pernah kau bayangkan sebelumnya bahkan dalam mimpi buruk sekalipun.
Hampir jam 10 malam dan kekasihmu di rumah wanita lain dan sedang mandi. Kau tertawa kesal.

Tak lama kau mendapatkan pesan dari nomor baru. Foto Suga dan seorang wanita keluar dari sebuah hotel. Rasanya kau ingin berteriak. Dadamu sesak. Kepalamu berdenyut, matamu panas dan berair. Kau menangis sejadi-jadinya.
.
.
.
.
*keesokan pagi*
Kau bangun dengan wajahmu sembab. Dari dalam kamar kau dengar bunyi pintu. Suga masuk kamar.

"Kau sudah bangun?" Dahimu otomatis berkerut tak percaya mendengar reaksi tak berdosanya.

"Kau menyebalkan!!!!" Langkahmu kearah kamar mandi kesal. Suga ikut masuk kamar mandi.

"Kenapa kau kesal?" Dia memulai untuk bertengkar. Nada suaranya datar.

"Dari mana kau semalam?" Tanyamu membelakangi Suga.

"Dari dorm." Kau memutar tubuh melihat Suga dengan sangat marah karena dibohongi.

"Oke. Kalau begitu aku akan pindah ke hotel mulai hari ini." Suga mundur selangkah.

"Keluarlah, aku akan mandi." Kau menurunkan nada suaramu.

"Kau akan pergi dari sini?"

"Aku akan mulai sibuk dengan grand opening hotel, aku rasa akan lebih bagus untuk tetap disana. Aku akan mengemasi barangku setelah mandi." Kau berpamitan tak mau menatap Suga.

"Kenapa kita jadi begini?" Suga memegang lenganmu dari belakang.

"Kita bicara!" Suga menarikmu keluar kamar mandi, dan mendudukkan mu di tepi ranjang.

"Aku marah, aku kesal, kau tidak jujur mengenai Sehun dan kau."

"Sudahlah jangan dibahas lagi, sudah basi."

"Tidak, ini harus diluruskan, ini sangat mengganggu." Suga bersikeras. Kau menghela nafas panjang sangat muak.

"Kemana kau semalam?" Kau kembali bertanya.

"Sudah ku katakan di dorm, aku tidur di dorm." Kau memutar matamu kesal.

"Suga jujurlah. Kau dengan siapa tadi malam?"

"Aku di dorm tadi malam. Aku bersama dengan BTS ketika kau menelpon akan datang ke agensi hari ini."

"Lalu siapa yang menjawab telpon ku tadi malam? Setan?!" Kau yang tadinya terpancing emosi.

"Ohhh aku bersama Yoona kemaren, dia memintaku mengantarnya pulang ke hotel." Aku masih menatap mata Suga mencari kejujuran.

"Trus apalagi yang kau lakukan bersamanya sampai kau mandi." Suga tersenyum kecil.

"Kau cemburu?"

"Min Yoongi jawab!"

"Aku mandi karena telah me----" Kau memukul lengan Suga dengan keras.

"Adaauuuuu! Sakit!"

"Aku lebih sakit, kau tega! Apa yang kau pikirkan? Aku menunggu disini semalaman kau disana melakukan hal itu dengan wanita lain?" Tangismu pecah.

Min Suga! Saranghe!!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang