You & Me // HwangMini✨

Sucker 4 U👎

Namanya Hwang Yunseong.

Di mata semua orang, dia itu sempurna banget.

Ganteng? Iya.

Pinter? Iya.

Tajir? Apalagi.

Rasanya semua tipe ideal yang dimiliki semua perempuan bisa kalian temukan dalam diri seorang Hwang Yunseong.

Eh... Kecuali satu deh.

Hatinya sedingin batu es.

Mulutnya setajam silet.

Dan matanya sesangar singa jantan.

Galak...

Tapi justru itu yang para fansnya sukai. Semakin parah ketika dia terpilih menjadi ketua OSIS berkat kecerdasannya dan kepintarannya dalam berorganisasi.

Thanks to Yunseong, sekolah itu bisa mengungguli sekolah tetangga.

Dengan mata telanjang, kita mungkin berpikir Yunseong ini ga punya kelemahan sama sekali.

Segala sesuatu bisa dia selesaikan dengan otak.

Masa sih?

Coba kita cari tau lebih lanjut.

Kelas 10 MIPA 1 yang terletak tepat di sebelah ruang OSIS itu terlihat ramai, sebelas dua belas dengan pasar malam.

Apa yang menyebabkan kelas itu begitu ramai?

Ini dia, seorang siswa dengan perawakan tinggi dan senyum manis yang baru saja masuk ke dalam kelas itu bersama wali kelas.

"Selamat pagi semuanya," sapa guru itu dengan senyuman.

"Selamat pagi, Bu!"

"Hari ini kita kedatangan murid baru. Ayo nak, perkenalan diri dulu."

Siswa itu mengangguk dan mengedarkan pandangannya pada siswa-siswi yang akan menjadi teman sekelasnya itu.

"Selamat pagi semuanya, nama aku Kang Minhee, tapi kalian boleh panggil aku Minhee. Salam kenal."

Minhee tersenyum lagi membuat satu kelas diam.

"Oke Minhee, kamu duduk di bangku kosong sebelah Hyungjun ya?"

Minhee mengangguk dan melangkah menuju bangku kosong yang dimaksud. Dia duduk dan menoleh pada teman sebangkunya yang masih menatapnya dengan wajah tak percaya.

"Hai? Aku Minhee, nama kamu siapa?"

"Manis..."

"Hng?"

"Aku yang gula sasetan mana bisa bersanding sama kamu yang gula jawa alami..."

"Eh? Maksud kamu apa?"

Hyungjun menggeleng kemudian tersenyum pada Minhee sembari mengulurkan tangannya, "Song Hyungjun. Ketua kelas disini."

"Ah... Hyungjun, salam kenal. Mohon bantuannya ya?"

"Tenang aja, kamu butuh sesuatu tinggal ngomong sama aku."

Minhee tertawa kecil dan mengangguk, "Makasih Hyungjun."

Tanpa sadar, tawa kecil Minhee yang suaranya ga seberapa berhasil menarik perhatian satu kelas.

Kan diliatin seperti itu membuat Minhee jadi malu sendiri.