AUTHOR POVAnton dengan penuh marah dan kebencian, mengarahkan tongkat kayu itu ke anus Dimas, sedangkan Ferdi yang melihat apa yang akan di lakukan Anton, memberontak kuat melepaskan diri, hingga pergelangan tanganya semakin merah oleh tanganya yang terluka.
" Kakak...!! Aku akan membalaskan semua kesakitan Kakak selama ini..!! "
Dengan mata berkaca - kaca menahan kesedihan atas kehilangan kakaknya, Anton mengayunkan tongkat itu dengan kuat dan kejam.
Tubuh Ferdi menggigil menahan amarah, sebentar lagi tongkat kayu itu akan menusuk anus Adit, dan akan membuat kekasihnya itu tewas dan menemui kematian." Aaaaaaaaaaaaaaaaaa...... "
Anton berteriak keras dan mengayunkan tongkat itu.
" Tu.. Tunggu sayang... Apa ini tidak terlalu berlebihan...? "
Tiba - tiba Max menahan tangan kekasihnya itu, hingga Anton menahan ayunan tanganya.
Sedangkan Ferdi bernafas lega melihat Anton berhenti, jantungnya seakan mau copot melihat apa yang ingin di lakukan Anton tadi." Berlebihan...? Mereka pantas menerima ini, akan aku buat brengsek itu merasakan sakit yang sesungguhnya...!! "
Anton menatap Ferdi yang matanya memerah akibat menahan marah.
" Bukan begitu maksud gue, kita sudah terlalu lama di sini, jika seseorang mencari mereka dan menemukan kita disini bagaimana..? "
Max melihat keseliling gedung dan mencemaskan diri mereka, jika sampai ketahuan nanti oleh orang lain.
" Tidak akan ada yang menemukan mereka disini, gue belum puas membuat mereka menderita..!! "
Mendengar niat Anton yang masih ingin bersikeras, akhirnya Max hanya diam dan pasrah saja mendengar ucapanya itu.
" B.. B.. Bg Fer.. Ferdii... "
Anton dan Max di kejutkan oleh suara Adit yang tiba - tiba.
" Huufffftt... Gue kira siapa tadi.. "
Max mengelus dadanya yang berdegup kuat akibat terkejut.
" Semakin bagus jika dia sadar...!! "
Senyum sinis Anton seakan menyiratkan sesuatu yang ingin di lakukanya.
" Apa maksudmu...? "
Max seoalah - olah tidak mengerti akan maksud senyuman sinisnya itu.
" Jika dia sudah sadar,..! dia akan semakin menderita menerima tusukan ini, teriakan dan kesakitanya akan di rasakan juga oleh pacarnya itu..! "
" Bangsat..!! Binatang...!! "
Ferdi menjerit dan mengumpat di dalam hati, Anton seakan - akan sengaja membuatnya melihat penderitaan Adit.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Miss You Abg Polisi Season 2 [ TAMAT ]
RomanceBg Ferdi.. "! Aku hanya bisa menyebut nama itu di dalam hati, nama seorang polisi yang sangat aku rindukan selama ini, dan sekarang dia berdiri tepat di hadapanku. " Ya Tuhan... Kenapa aku semakin sulit untuk bernafas.. Dadaku terasa sesak... " Tu...