𝙿𝚑𝚎𝚛𝚘𝚖𝚘𝚗𝚎𝚜 ✓ (ʙʟ)

4) Feromon

"Ada yang salah dengan Taehyung" Sebuah kesempatan langkah di mana Jungkook duduk bersama jimin di sudut tenang balkon. Ia baru saja melihat taehyung keluar dari ruangan kamar hotel jimin tetapi jungkook tidak berani menemuinya, dia hanya bersembunyi dibalik tembok.

Seoul selalu menjadi ketenangan di hatinya melebihi negara mana pun. Mungkin karena suasananya, dia bisa melakukan hal-hal yang tidak bisa ia lakukan di tempat lain, seperti mengobrol dengan pengendara lain di trek. Sebenarnya Jungkook ingin pergi ke perusahaannya, Yamaha tetapi dia tidak tahu apa yang membuatnya senang berhenti di sana.

Secara keseluruhan Jungkook sedih. Sejak Argentina terhitung sudah satu bulan tapi hampir seperti satu tahun baginya, mereka bertengkar. Ini antara dirinya dan Taehyung yang menjadi lebih dingin juga buruk. Dia bisa merasakan kata-kata menyakitkan saling terlempar setelah perlombaan yang ditakdirkan meninggalkan luka tanpa bisa mereka perbaiki. Jungkook berharap sesuatu yang baik membuat mereka bersama lagi. Dia berharap bisa kembali tanpa ada pertengkaran atau mereka bisa saling berbicara setelah semuanya. Tetapi Jungkook tidak pernah memiliki kesempatan karna itu dia tidak bisa berbicara dengannya.

Jungkook menyalahkan dirinya yang terlalu egois karna membiarkan orang lain mengendalikan hidupnya.

Yah, Jungkook selalu seperti itu. Dia selalu membiarkan orang mengatakan siapa dirinya, bukan karna ia acuh. Tetapi dirinya terlahir sebagai alpha dan semua orang di keluarganya mengatakan padanya bahwa dirinya terlahir untuk menjadi yang terbaik dalam segala hal. Dan tuntutan seumur hidup memiliki omega yang setia menunggunya di rumah dan selalu tunduk. Satu hal yang pasti dia mulai menyadari bahwa itu bukan keinginannya. Dia ingin bersama seseorang yang akan berbagi segala hal dengannya dan tidak menunggunya di rumah bersama anak-anak. Hanya mereka berdua tanpa anak kecil yang sangat menganggu. Dia membencinya.

Itu sebabnya Jungkook menjadi pemberontak. Dia suka balapan tetapi jauh di lubuk hatinya dia mulai melakukan itu karna keinginan ayahnya. Dan Jungkook menjadi yang terbaik dalam memenangkan segalanya. Di sela-sela dia tidak pernah tenang, dia selalu bersama omega yang berbeda setiap malam terkadang ia juga bersama dengan beta. Hal itu membuat semua orang disekitarnya gila.

Teman-temannya berusaha membuatnya menikah dengan beberapa wanita. Salah satu diantaranya bahkan mengatakan telah hamil anaknya. Tetapi dia tahu itu bohong. Jungkook selalu berhati-hati ketika bercinta dengan sembarangan orang.

Sampai dirinya bertemu dengan taehyung. Pertama kali mereka berbagi pelukan saat pelatihan. Taehyung awalnya hanya berniat melihat para rookie berlatih sebelum bersiap memasuki arena. Dan dia melihat Jungkook di sana dengan aroma apelnya yang menyegarkan. Jungkook juga merasa tertarik dengan feromon Taehyung karna berbau paling manis yang pernah tercium olehnya. Dia bahkan mengetahui dari nalurinya sejak awal jika Taehyung omega.

Pada saat yang sama Jungkook juga tahu bahwa Taehyung menyukai kebebasan sama sepertinya. Mungkin mereka berdua tepat sebagai pasangan tanpa ikatan.

Untuk itu saat taehyung memilih bersama orang lain Jungkook tidak akan perduli. Meski pada awalnya dia marah hingga membuat taehyung tidak bisa memaafkanya. Setidaknya taehyung sudah bertemu orang lain yang tidak akan mengecewakannya seperti yang Jungkook lakukan. Itulah yang pantas diterima taehyung.

"Apa maksudmu?" Jimin bertanya dengan penasaran. Tidak perduli tentang apapun selain Taehyung sebagai temannya. Jimin adalah teman yang begitu baik hingga terjebak ditengah-tengah hubungan anehnya dengan taehyung. Lagipun jimin juga rekan profesi, itu berarti dia juga menjadi bagian dari teman jungkook.

"Baunya berbeda. Aku tidak tahu, aku merasa seperti ada orang lain dalam hidupnya sekarang dan aku tahu aku tidak memiliki hak setelah apa yang kulakukan." Jungkook terdengar menyedihkan ketika datang kepadanya untuk meminta saran agar bisa melupakan taehyung.