7) Konferensi Pers

6.8K 533 12
                                    

Sejak beberapa hari yang lalu jungkook dan taehyung telah menyiapkan barang-barang yang akan mengisi rumah mereka. Syukurlah yeonjun dan somi rela mengambil beberapa barang milik taehyung yang masih ada di Daegu.

Taehyung senang meninggalkan rumah setidaknya untuk sementara waktu. Dia tahu bahwa ketika bayinya lahir dan tumbuh mereka harus memutuskan apa yang akan dilakukan.

Mungkin berbagi hak asuh setelah mereka bercerai.

Taehyung belum siap untuk memikirkannya, dia harus menunggu karena saat ini dia memiliki hal-hal lain yang perlu dikhawatirkan.

"Aku pikir ruangan ini bisa menjadi kamar anak-anak, itu dekat dengan kamar tidur utama. Jadi ... kau bisa
tinggal di sini sampai ... sampai kita menyiapkan semuanya ..." Kata jungkook ketika mereka tiba di rumah yang akan mereka tinggali pada hari pertama. Tentu saja jungkook punya rencana. Dia akan merebut taehyung kembali dengan membangun kepercayaan di antara mereka berdua. Jungkook ingin meminta keluarga taehyung untuk menyetujui dirinya menjalin ikatan kemudian mengijinkan mereka berdua menikah. Dia ingin mereka menjadi keluarga terutama sekarang karena taehyung memiliki serigala kecil miliknya.

Taehyung sedang bersenang-senang menikmati pop corn dengan siaran televisi anak-anak. Dia rasa dunianya berputar menyuruhnya memahami apa yang anak-anak lakukan. Seolah bayinya ingin dia belajar sebelum menjadi seorang ibu.

Setelah menghilang selama beberapa hari, taehyung masih belum memiliki rencana ketika harus muncul ke publik.

Bagaimana ia akan menyampaikan kabar kepada timnya dan pers?

Dia juga tidak bisa melanjutkan balapan karna jungkook tidak akan membiarkannya dan taehyung masih tidak tahu apakah dia akan membiarkan orang lain tahu dirinya hamil. Mungkin dia perlu sedikit berdiskusi dengan jungkook lagipun ini juga tanggung jawabnya. Saat dia mengatakan dirinya hamil bukankah mereka juga akan bertanya siapa ayahnya dan semua orang tahu jika taehyung tidak pernah terikat dengan siapapun, ini akan menjadi polemik atas namanya. Baik jungkook maupun taehyung tidak pernah menjalin hubungan yang baik dengan media, mereka hanya bersikap sopan jika diperlukan.

"Tae, tentang balapanmu... Apa yang akan kau lakukan?" Jungkook duduk di sampingnya dengan memperhatikan wajah taehyung yang fokus menatap televisi. Demi apapun taehyung menghela nafas dalam-dalam, Sudah saatnya memutuskan bukan?

"Kurasa aku akan memberi tahu managerku hari ini dan membiarkannya memutuskan apa yang harus dilakukan dengan perusahaan. Dan kemudian aku akan
memberitahu yang lain selama konferensi pers besok."

"Apa kau ingin aku melakukan sesuatu?" Itu mengejutkan. Taehyung merasa begitu senang jika jungkook ingin membantunya menyelesaikan masalah.

"Entahlah" Jungkook tertawa tapi taehyung tidak tahu apa yang lucu dari perkataanya.

"Apa kau akan memberitahu mereka bahwa kau sedang hamil atau kau hanya mengatakan tidak akan berlomba lagi? Mereka tidak akan percaya padamu, Tae. Kau memimpin kejuaraan tidak ada alasan masuk akal jika kau berhenti sekarang."

"Kau benar" Taehyung mengakuinya. Ketika mereka bersama dia tidak pernah suka membiarkan jungkook benar bahkan jika dirinya salah. Mungkin kehamilan telah mempengaruhi perasaannya, dia menjadi lebih lembut dan tak suka disalahkan atas apapun.

"Aku akan membantumu untuk konferensi pers." Jungkook mengenggam tangan taehyung di bawahnya, sekali lagi dia berani menyentuhnya. Serigala kecil yang tumbuh dalam diri taehyung berarti dunia baginya.

Mereka pergi ke perusahaan Honda, taehyung segera berbicara dengan managernya meski itu tidak akan mudah. Sedangkan jungkook menunggu di dalam mobil karna taehyung tidak membiarkannya memasuki perusahaan.

𝙿𝚑𝚎𝚛𝚘𝚖𝚘𝚗𝚎𝚜 ✓ (ʙʟ)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang