"Dia itu most wanted di sekolah kita yang terkenal dingin, tapi ganteng banget. Namanya ...." Tasha berujar antusias sembari menggantungkan kata-katanya.
Rain menatap Tasha bosan, tapi tetap saja ia mendengarkan celoteh gadis yang notabene sahabatnya itu. Menghargai istilahnya.
"Awan Haidar Pratama."
"Siapa, sih yang nggak kenal Awan? Cowok paling ganteng seantero sekolah yang terkenal dingin tapi punya tatapan mata yang bikin cewek pengen pingsan di tempat ... aduhai lamar dedek bang, dedek nggak kuat liat kegantenganmu yang melebihi aktor Korea," lanjut Tasha hiperbola.
Rain hanya geleng-geleng kepala melihat tingkah Tasha yang menurutnya sangat-sangat berlebihan dalam memuji seseorang.
✥✾✥
Bunyi bel istirahat terdengar merdu diindra pendengaran siswa-siswi SMA Garuda. Rain dan Tasha pun akhirnya mengikuti siswa-siswi pada umumnya waktu jam istirahat. Kantinlah tempat yang dituju untuk mengisi perut mereka yang meminta asupan.
Tak butuh waktu lama, keduanya telah sampai di kantin yang disediakan oleh SMA Garuda khusus untuk para siswa yang bersekolah di sini. Kantin itu cukup luas dan terlihat sederhana. Namun, tetap nyaman bagi siswa-siswi. Makanan yang tersedia pun sudah pasti menyehatkan.
Tasha mendengkus kasar saat melihat suasana kantin yang sangat ramai.
"Rain lo mau makan apa? Biar gue yang pesen, lo cari tempat."
"Samain aja," sahut Rain lalu melenggang pergi mencari tempat.
Rain akhirnya menemukan tempat satu-satunya yang belum diduduki orang lain. Di bagian paling pojok kantin SMA Garuda.
Baru sedetik Rain mendudukkan bokongnya, suasana kantin yang tadinya tenang kini mendadak riuh alias banyak yang teriak-teriak kegirangan saat terlihat dari balik pintu kantin tiga laki-laki berjalan dengan tampang cool-nya dengan satu orang memimpin di depan dan diikuti dua orang yang mengikuti di belakangnya. Ralat, hanya laki-laki yang paling depanlah yang terlihat cool. Sedangkan dua orang di belakangnya sesekali tersenyum ramah pada teman-temannya.
Mereka most wanted SMA Garuda. Three Handsome boy, sebutan untuk tiga laki-laki itu dari para penggemar mereka. Mereka sudah terbiasa disebut dengan Tiga A atau THB (Three Handsome Boy).
Yang paling menonjol di antara mereka ialah Awan. Walaupun terkenal dingin dengan orang-orang di sekelilingnya, tetap saja ia famous dikalangan gadis-gadis.
Awan selalu bisa membuat para kaum hawa tergila-gila karena wajah rupawan yang dimilikinya, padahal laki-laki itu jarang sekali tersenyum. Aish lalu bagaimana jika Awan tersenyum? Apakah kaum hawa akan berguling-guling kegirangan seperti cacing kepanasan? Ah mungkin saja iya.
Siapa coba yang tidak kenal Awan? Most wanted SMA Garuda, anak dari donatur sekolah, dan kapten tim basket. Laki-laki itu memiliki potensi besar dalam permainan basket. Oleh sebab itu, pelatihnya menunjuk Awan sebagai kapten basket SMA Garuda.
Banyak gadis-gadis yang mengantri untuk menjadi pacarnya bahkan ada yang secara terang-terangan mengungkapkan perasaannya langsung pada Awan. Namun, laki-laki itu selalu menolak setiap perempuan yang berusaha masuk ke dalam hidupnya. Awan seperti menutup diri. Entahlah, ia hanya tidak ingin ada perempuan yang masuk dalam hidupnya selain mendiang Ibu dan adiknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Brittle [Tamat]
Teen FictionRain Oktavia Pradipta, gadis rapuh yang selalu terlihat kuat di depan semua orang. Hal langka baginya jika mendapatkan sebuah kebahagiaan. Hidup dengan topeng yang menutupi semua kesedihannya. Selalu berusaha menjadi gadis ceria di depan semua orang...