AYYANA MAHESWARI

AM

||AYYANA MAHESWARI• Bagian 18||

-----------------------------------------------------------

Hay...hay para readers ku apa kabar kalian?

Semoga sehat slalu ya jangan lupa bahagia.

Hidup itu harus kayak coffe good day, perlu banyak rasa.

Wkwkwkwkwk.....

Happy reading🌹.

.
.
.
.
.
.

Pilihan nya cuma dua, Mati sekarang atau mati kesiksa

Ayyana Maheswari.

---------------------------------------------------------

Setelah di pastikan kondisi Ayyana membaik akhirnya Farez bersikukuh mendesak kedua orang tuanya untuk membatalkan perjodohan adik kesayangannya dengan Fariz.

Suasana rumah tampak mulai kembali tenang, setelah 1 minggu Ayyana tidak keluar rumah dan selama itu juga ia hanya sibuk di dalam kamar.

Berkutat dengan laptop nya dan sesekali menerima beberapa telfon penting dari asistennya.

Selama seminggu itu juga semua teman-teman Ayyana selalu satang ke Mantion Maheswari setelah pulang sekolah, ya karna untuk menghibur Ayyana.

"Gue kangen banget sama lo ayy kapan si lo sekolah?" Rengekan dari Refa mulai terdengar.

"Kaga ada yang nraktirin gue nih ayy kalo lo ngga sekolah" sahut Lia yang mendapat jitakan maut dari Frisca.

"Ehh kutil onta makan mulu pikiran lo" Ucap Frisca sehabis menjitak kepala Lia.

"Hbwhahahahhaahaha, muke lo buset jelek banget lia" ucap Refa.

"Ehh curut babi diem lo, sakit ni pala gue" ucap Lia sambil mengelus pucuk kepalanya.

"Curut-curut sekate kate lu nih gue udah cantik begini kek Ketty perri masa lo samain ama curut ogeb" ucap Refa

"Lahh ngaca noh kaca Ayyana gede bgt muke lo noh 11 12 ama jubaedah" ucap Lia tak kalah sadis

"Huahahahahaha"

Gelak tawa terdengar menggema di telinga Farez, sudah seminggu ini ia tak mendengar tawa adiknya kini berkat teman-teman konyol adiknya yang sedikit gesrek ini dia bisa kembali tertawa.

Farez beranjak dari pintu kamar adiknya dan kembali ke ruang tengah menemui papa dan mamanya.

"Pa Farez mau bicara" ucap Farez dengan mimik muka serius.

"Iya rez ada apa?"

Farez menghela nafas panjang dan mulai menatap kedua orang tuanya serius. "Farez mau papa dan mama membatalkan perjodohan Ayyana sama Fariz"

"Apa-apaan kamu ini, kamu tidak bisa seenaknya mengatur kehidupan adik kamu seperti ini Farez" ucap papa kaget.

"Farez nggak bisa liat Princess kayak gini terus pa, Hati Farez sakit tiap kali liat Princess nangis" ucap nya dengan lirih.