Kau membuatku terus ingin tersenyum dengan perlakuan manismu
💙Azmi Iskandar💙
______________________________________
Alisha tersenyum senang saat melihat hasil perjuangannya memasak masakan kesukaan suaminya . kini dia hanya perlu memanggil Gus Azmi di teras rumah nya.
Gus Azmi yang memangkas ujung bunga mawar merah milik Alisha .
"Kakak sarapannya udah siap " Gus Azmi berbalik dan melihat Alisha yang tersenyum kearahnya .
"Yah sudah , ayo " Ajak Gus Azmi dan memegang tangan mungil Alisha .
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Gus Azmi , Alisha ".
Mendengar ucapan salam dari arah gerbang , Alisha dan Gus Azmi berbalik dan melihat orang itu . seketika senyum di wajah Alisha hilang dengan wajah yang bingung dengan kedatangan Raya sewaktu pagi begini .
"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh " Gus Azmi dan Alisha secara bersamaan .
Alisha mendekati gerbang dan membuka gerbang tidak terlalu lebar dan buat untuk tubuh Raya saja .
"Maaf mengganggu , gini gus . besok kita kan melakukan seleksi calon perserta hafidz jadi aku datang kemari memberi nama nama daftarnya " ujar Raya lalu mendekat ke arah Gus Azmi dan memberikan map berwarna merah .
"Oh iya , nanti saya periksa " ucap Gud Azmi dengan ucapan daftarnya dan matanya terfokus ke arah map membuat Raya menghela nafas pelan .
"Apa hanya memberikan itu? Kenapa harus sepagi ini ?" tanya Alisha menatap Raya sedikit risih .
Alisha jadi tidak menyukai Raya karna dia memaksa Bu nyai untuk menjadi pengganti Bundanya sabagai Ustadzah yang dekat dengan Gus Azmi , yang selalu membantu Gus Azmi dalam mengurus pesantren .
"Owh , itu tadi mau kerumah tanteku yang dekat sini , jadi rencananya singgah saja sekalian memberikan pendaftaran sama Gus Azmi " ucap Raya tersenyum yang membuat Alisha melihat seperti senyuman Aneh .
"Terima kasih Raya , saya masuk dulu" ucap Gus Azmi seraya memegang tangan Alisha .
"Assalamualaikum" Gus Azmi menarik Alisha masuk ke dalam rumah tampa mendengar jawaban Salam dari Raya .
"Waalaikumsalam" .
"Alisha Alisha...! Awas saja kamu " .
Alisha membuka pintu ruangannya , ia memakai Jas putihnya dan merapikan Jilbabnya .
Alisha melihat diatas meja ada kertas persetujuan oprasi yang baru saja di tandatangan . Alisha membacanya dan itu tandatangan ibu Dari pasien yang dia rawat .
Wanita itu baru mendatangani kertasnya dan Alisha akan menentukan jadwal oprasi nya .Alisha memijat pangkal hidungnya dengan kelakuan kakaknya ini . bagaimana tidak , Alisha harus menggantikannya dalam rapat presidenan rumah sakit . Alisha harus menghafalkan beberapa dialog .
"Banyak yah yang harus di hafal?" tanya Zahra yang duduk di depan Alisha .
"Tenang Alish , nanti aku yang kontrol pasienmu " Alisha mengangguk dan tersenyum ke arah Zahra .
"iya makasih Zar , yah sudah aku harus pergi dulu Assalamualaikum" .
"Waalaikumsalam".
Alisha keluar dari ruangannya langsung menuju ke aula Rapat .
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Gus And The Surgeon
AcakAlisha Humairah Azzahra. adalah seorang dokter Ahli bedah , ia memiliki seorang ayah Dokter herbal , kakaknya pemilik serta presiden Rumah Sakit yang terkenal di Indonesia , dan seorang ibu Ustadzah salah satu pesantren. Di umur Muda Alish , banyak...