8.kesibukan Alisha

3.5K 251 10
                                    

Diriku kagum padamu , kamu bisa membuat seseorang nyaman .
Hati ini terus memujimu dalam diam , sosokmu sungguh membuatku terpanah .

Muhammad Ulul Azmi

_____________________________________



Alisha dan beberapa petugas lari sedang mendorong brankar yang Gus Azmi tiduri.
Mata terpejam tenang , darah mengalir dari kepalanya dan beberapa luka menghiasi wajah tampan nya.

"Gus Azmi, apa kamu mendengarku? Buka lah matamu jika kamu mendengarkannya" ucap Alisha dengan air mata berlinang.

Entah mengapa Alisha merasa tidak tenang melihat kaadaan Gus Azmi , kekhwatiran memuncak , Alisha seakan akan tidak bisa melihat semua ini.


Di Ruangan Oprasi , Alisha menatap Gus Azmi sebelum operasinya di mulai .
Sekarang bukan Alisha yang mengambil oprasinya , namun Ahkam . karna Ahkam rasa kaadaan Alisha tidak baik saat ini , tangannya selalu gemetar dan kondisi lengan kanannya yang terluka tidak mendukungnya selama oprasi.

"Alish, kamu kan tidak bertugas , kamu keluar saja , kamu tidak boleh selama oprasi di mulai tanpa memakai baju medis " ucap Ahkam menatap Adiknya , Ahkam memberi kode pada Asistennya untuk membawa adiknya pergi.

"Ayo Dokter , kami akan memulai oprasi nya " ujar Asisten Ahkam .

Alisha menundukkan pandangannya dan berjalan keluar dari ruangan oprasi.

Pintu ruangan oprasi terbuka , terlihat Bu nyai , Kyai dan Irsyad sedang duduk di kursi menunggu.

"Nak Alisha , apa operasinya berjalan lancar?" Alisha menoleh dan melihat Bu nyai sedang menatapnya lirih.

"Bu nyai , kyai , boleh ikut ke ruangan Alisha?, ada Alisha mau sampaikan " ucap Alisha melihat bu nyai dan beralih ke Kyai yang mengangguk.



"ada pembekakkan di Usus Gus Azmi dan karna benturan yang terjadi di kecelakaan membuat darah masuk ke dalam paru paru . bisa jadi operasinya sekitar 2 jam paling lama " jelas Alisha .

"Nak , apa Azmi bakal baik baik saja?" tanya Bu nyai .

"Insyah Allah bu nyai , kak Ahkam pasti bisa dalam oprasi nya biar lancar "

Bu nyai kembali terisak , kyai memijat pelipis nya .
Alisha menghela nafas dan memegang lengannya yang terluka.

Alisha turun dari mobilnya dan melihat Fatimah bersama Ayub di pangkuan nya.
belum ada kabar dari oprasi Gus Azmi , Alisha berniat mengajak Ayub untuk bermain bersamanya dan mengajaknya jalan jalan.

"Assalamualaikum Bunda , Ayub "

"Waalaikum salam " ucap Ayub dan Fatimah.

"Kakak Cantik " ucap Ayub berbinar , ia berlari ke arah Alisha dan memeluk kaki Alisha.

"Ayub kangen sama kakak Cantik ,kemarin kenapa kakak cantik gak datang jemput Ayub?" tanya Ayub menengok ke Alisha.

"Kakak kemarin sibuk , tangan kakak sempat luka jadi gak bisa jemput Ayub " ucap Alisha sambil memperlihatkan luka di lengannya kepada Ayub.

"Kak , tadi Ayub minta kakak Ami jemput Kakak cantik , kok kakak cantik gak bareng kakak Ami?" tanya Ayub membuat Alisha diam.

"Gus Azmi menjemputku? , bagaimana aku harus bilang ke Ayub kalau Gus Azmi kecelakaan?" batin Alisha.

"KAKAK CANTIK...!"teriak Ayub membuat Alisha tersentak.

"Kakak cantik jangan ngelamun , nanti setan nya masuk loh " ucap Alisha membuat Alisha dan Fatimah terkekeh.

Love Gus And The Surgeon Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang