Magic Story ✔

💛 𝐓𝐢𝐠𝐚 𝐏𝐮𝐥𝐮𝐡 𝐓𝐢𝐠𝐚

Chanmi tidak punya rencana untuk akhir pekannya. Jadilah dia disini, di ruang makan. Barusan dia memakan sarapan nya.

Chanmi memperhatikan kertas yang sayang sekali kalau tidak dia ambil. Ini kesempatan yang besar sekali. Tapi, dia tak ingin berpisah.

Sangat masih ingin bersama dengan keluarganya, sahabatnya, orang yang dicintainya. Masih ingin terus bersama. Tapi, kalau ditolak ini sangat disayangkan.

Ini mimpi Chanmi. Seharusnya langsung saja dia terima karena ini kesempatan langka.

Chanmi kembali ke kamarnya dan menyimpan kertas itu. Rencananya dia ingin membebaskan pikirannya untuk istirahat dirumah saja menonton drama ataupun film Netflix.

Tapi saat Chanmi melihat di sosmed brand pakaian favorit nya sedang mengadakan pelelangan Chanmi memutuskan mungkin hari ini dia akan menghabiskan waktunya disana.

Selama ini pasti kalian belum tau kan jurusan apa yang Chanmi ambil di kuliahnya? Jadi, Chanmi mengambil jurusan tata busana.

Iya, mimpinya sejak kecil itu ingin menjadi designer. Dia suka sekali melihat pakaian yang dipakai model-model berjalan di catwalk. Bahkan channel favoritnya saat menonton televisi adalah Fashion TV.

Chanmi tertarik sekali, jadi dia mulai belajar menggambar. Semakin hari gambarannya semakin bagus saja, bahkan sejak kecil gambarannya selalu menang di lomba-lomba.

Maka dari itu Chanmi memutuskan untuk masuk jurusan tersebut. Karena ini adalah hobinya, dan mungkin pekerjaannya akan dia nikmati sekali.

Chanmi memutuskan untuk langsung bersiap dan pergi. Karena pelelangan dibuka jam 12.00 dan sekarang pukul 11.00 Chanmi ingin datang lebih cepat. Supaya dia bisa leluasa melihat pakaian yang bermerk itu.

Chanmi pulang pukul 17.00, singkatnya yeoja itu sangat menikmati pelelangan sekaligus pameran itu. Dirinya sangat bahagia hanya karena melihat design pakaian yang dibuat sedemikian rupa oleh ahli.

Niatnya setelah mandi Chanmi ingin mengistirahatkan tubuhnya. Namun sepertinya tak akan ada waktu istirahat saat melihat empat orang berada di pintu apartement nya.

"Sedang apa kalian?"

Ke empatnya terkejut saat mendengar suara Chanmi.

"Akhirnyaaa. Cepat buka pintunya! Sejam lagi konser nya mau mulai," pinta Eunji tak sabaran.

"HAH KONSER?! Katanya kita mau nonton film. Pantesan aja bawa lightstick," keluh Jaehyun.

Disitu ada Chaeyul, Eunji, Jaehyun tak lupa Changbin. Chanmi bingung sendiri mengapa ke empat orang itu memilih apartement nya untuk tempat mereka berkumpul. Emang dikira basecamp apa?

Akhirnya Chanmi menyerah. Dia membukakan pintu dan setelah mandi dia pun ikut menonton konser. Tak lupa membawa lighstick yang pernah dia beli.

"Jadi kita nonton betees toh. Bilang kek, kalo gini mending gak usah ikut. Aku ada mabar sama teman."

Changbin ingin berdiri namun saat melihat tatapan tajam Eunji dia langsung kembali duduk. Dasar lemah!

"Kim Namjoon Kim Seokjin Jung Hoseok Park Jimin Kim Taehyung Jeon Jungkook BTS!!!"

Jangan tanya itu siapa. Karena kalian tau pastilah itu Chaeyul dan Eunji. Chanmi dan Jaehyun hanya menggoyangkan lightstick nya saja. Changbin juga bedanya dia menggoyangkan HP, lightstick virtual soalnya.

"Dibuka kek. Udah capek aku bawa ini."

Ditengah break konser Jaehyun langsung menyuruh untuk membuka plastik yang dia bawa. Eunji membukanya dan melihat ada banyak sekali sembako.