Prince Taehyung [End]

👑K£DLαPαΠ β£Lα$👑

Ingatkan kalo ada typo:)
.
.
Happy reading•
.
.

"Aku ingin menggulingkan kerajaan."

Sebuah kalimat yang mampu membuat sudut bibir Namjoon melengkung ke atas. "Kau bilang apa barusan? Aku tidak salah dengar 'kan?" Namjoon menatap Jungkook penuh semangat.

"Dari dulu aku sungguh membenci keluarga ini. Alasanku satu-satunya bertahan adalah Jimin hyung. Tapi,"

"Tapi?"

"Tapi, ternyata Taehyung masih hidup."

Namjoon sedikit tersentak, matanya mengerjap beberapa kali. Kemudian dia menatap Jungkook menelisik. "Aku tidak mengerti yang kau katakan. Apa maksudmu 'Taehyung' di sini adalah adikku?"

"Bukan adikmu. Tapi hyungku."

Sekali lagi Namjoon tersentak, kemudian ia tertawa kecil. "Jadi, kau sudah tahu ya? Siapa hyung mu yang sebenarnya." Ucap Namjoon dengan menekan kata 'hyung' di sana. "Sejak kapan?" Lanjutnya lagi.

Jungkook tampak berpikir, "Seminggu setelah kematian palsunya? Kurasa." Jawabnya.

"Berarti selama ini kau dan Jimin?"

"Itu hanya pura-pura. Awalnya aku ingin membunuh pria itu tapi, dia telah berusaha dengan baik. Menjadi Jimin hyung yang aku kenal." Jelas Jungkook dengan sebuah lirihan di kalimat terakhir.

"Menarik. Jadi, apa rencanamu? Kau ingin menggulingkan kerajaan itu berarti kau sudah memiliki sebuah rencana bukan?"

~Prince Taehyung~

Jungkook mematung, seolah apa yang baru saja Taehyung katakan adalah sebuah batu besar yang menimpanya dan membuatnya tak bisa bergerak. "Tae, barusan kau bilang apa?" Tanyanya.

Taehyung mengedipkan mata beberapa kali. "Memangnya aku bilang apa?" Tanyanya heran.

"Hah?! Jangan bercanda Kim Taehyung!" Pekik Jungkook kesal.

Ssssssttttttt!

Taehyung berdesis seraya meletakkan telunjuk di bibirnya. "Kau ini berisik tau! Kalau nanti kita ketahuan bagaimana?! Dan lagi, hebat sekali kau melemparku dari lantai dua. Kau ingin aku mati? Huh?!" Omel Taehyung dengan suara yang tertahan.

Jungkook tersentak, 'Kenapa dia ini? Cepat sekali emosinya berubah. Apa ingatannya telah kembali?'

"Kenapa natap aku begitu?" Tanya Taehyung menelisik tidak suka. Matanya memicing dan menatap Jungkook horor.

"Kepalamu baik-baik saja? Apa kau mengingat sesuatu?" Tanya Jungkook penuh perhatian.

Taehyung memalingkan wajahnya, melihat kondisi di sekitar mereka. "Tidak juga." Jawabnya singkat.

"Ayolah, kau baru saja memanggilku-"

"Jangan memaksa, Jungkook. Kalau pun ingatanku kembali, bukan berarti aku kembali menjadi hyungmu yang kau banggakan itu, 'kan?"

Jungkook terdiam seribu bahasa. Terlebih dia mendapati tatapan tajam dari pria di hadapannya ini.

"Itu berarti kau sudah ingat."

"Tidak semua, mungkin sedikit lagi." Ucap Taehyung penuh penekanan. Terdengar harapan besar di setiap katanya. "Kalau begitu ayo pergi."

¿?

Seorang dengan pakaian kerajaan lengkap dengan sebuah pedang di pinggangnya dan busur serta anak panah di punggungnya berjalan menyusuri lorong yang sepi.