Cover nya ganti guys, cerita tetap sama;)
Ceritanya di stop untuk beberapa waktu dulu ya..
Cerita seorang musuh yang berujung jodoh. Ia membenci pria itu, ia sangat tak suka kepada pria itu. Tapi Tuhan mempersatukan mereka.
Sebuah cerita yang sangat...
"Shut, lihat deh, Afisan kek nya badmood tuh!" Bisik Randa ke Ridho
"Hehe iya tuh. Nungguin Rara kali!"
Afisan hanya fokus ke ponselnya, dari tadi, fokus chatting dengan Rara.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hanya itu, singkat, sangat singkat.
Waktu pun berlalu jam istirahat pun tiba. Afisan yang melihat Rara sedang duduk bersama Selfi dan Putri pun menghampiri nya.
"Ra, aku mau ngomong sesuatu sama kamu!" Ucap Afisan
"Ngomong apa?" Rara bingung
"Ikut aku!" Afisan menarik tangan Rara ke suatu tempat yang jauh dari keramaian
"Kamu mau ngomong apa sih?" Tanya Rara
"Ra, aku mau ngomong.." Afisan berhenti berbicara dan melanjutkan perkataannya. "Aku su.."
"Apaan sih?"
"Aku suka sama kamu, Ra!" Ucap Afisan
"Hah? Apa? Lo? Suka sama gue?" Rara memastikan ia tak salah dengar
"Iya"
"Gimana bisa? Eh, tapi ya udah deh, bagus. Tapi Afisan, sayang banget. Gue gak suka sama lo!" Ucap Rara
"Ra.."
Rara memotong pembicaraan Afisan. "Maaf ya, aku gak bisa terima!" Rara pun pergi
Kali ini perempuan itu menolak matang-matang perasaan Afisan yang selama ini ia pendam. Tapi ada apa gerangan gadis itu menolaknya? Afisan harus cari tau.
****
Waktu menunjukkan pukul 19.59, Afisan baru saja menyelesaikan tugas nya yang sangat menumpuk itu. Ia harus bertanya ke Rara lagi, kenapa dia menolak perasaan Afisan.Ia pun mengambil ponsel nya yang berada tak jauh dari buku-bukunya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kali ini hanya ada centang biru dua alias read, alias hanya dilihat. Tak ada lagi jawaban dari Rara.
"Ra, kalo misalnya lo gak suka sama gue, okelah, gue terima. Tapi kenapa? Apa, lo.." Afisan berhenti berbicara lalu ia menggeleng. "Gak, cowok yang waktu itu mungkin teman atau saudara nya, atau mungkin abang nya" ucap Afisan.
'Tingggg...' sebuah notif masuk ke ponsel Afisan
Dari: RIDHO GOBLOK
Entah kenapa nama itu cocok untuk diri pria itu di kontak Afisan.
Ia mengirimkan sebuah foto. Foto tak asing di mata Afisan.