SEKUEL SAGARA
Cowok berbadan atletis, berkulit putih dengan pandangan tajam. Kalau dahulu masih bisa tersentuh kini mustahil teraih. Sosok liar dan pemberontak. Tiada hari tanpa berkelahi, cara melampiaskan amarah yang sangat kejam. Siapa yang tidak...
"Kalau belum bisa buka hati juga nggak pa-pa, asal nanti kalau udah siap, langsung kabarin gue. Jangan orang lain" — Akbar
• • •
"Nanti kalau udah berhasil luluh, apa lo bakal buat gue bahagia terus?" — Ghea
- S A G A R A -
— Spesial Part Akbar Ghea —
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gor Brawijaya, tempat latihnnya primadona milik SMA itu, Diketuai Langsung oleh Ghea sang Primadona. Julukan yang di dapatkan cewek itu ketika menyandang sebagai ketua tim Voli saat kelas sebalas.
Dengan suara tegasnya ia memiliki banyak penggemar, dari cowok sampai cewek. Kaum manapun, terlihat galak namun baik hati, yang selalu ia tampilkan berbeda dengan apa yang ia rasakan.
Bila tidak suka ia akan menatap dengan pandangan jijik, dan jika suka ia hanya menatap dengan melirik kemudian tersenyum, itulah Ghea.
Cewek yang berbalut baju kostum Biru putih itu tengah memasang sepatunya, bersiap siap untuk melakukan pemanasan. Rambut yang di ikat tinggi dengan postur tubuh ideal.
"Ge, udah belum?" Tanya Anggi dari pinggir lapangan, membuat Ghea mengangkat kepalanya.
"Bentar lagi, tinggal pakai engkel." Seru Ghea, saat ingin memakai Engkelnya sebuah bola basket bergelinding mengenai kakinya.
"Bola Gue" Ujar Akbar pada Ghea saat ia mencari cari pemilik bola itu, di tatapnya Akbar yang berdiri di depannya.
"Oh, punya lo?" Ghea memberikannya pada Akbar, dengan Sengaja Akbar menyentuh permukaan tangan Ghea sebentar.
"Bukannya kalian lagi latihan juga?" Tanya Ghea pada Akbar, mengingat cowok cowok itu juga akan mengikuti turnamen antar sekolah tingkat tinggi.
"Latihan," Ujar Akbar. "Sebentar lagi pergi"
"Kenapa ngga pergi?" Tanya Ghea bingung.
Shasa yang tadinya ingin memanggil Ghea agar cepat bergabung langsung mengurungkan niatnya itu, dah malah tersenyum dan kembali ke tengah lapangan.
"Mau lihat kalian latihan dulu" Ujar Akbar, "Jangan terlalu capek, nanti lo jadi drop"
Lalu cowok itu pergi setelah mengatakan itu membuat Alis Ghea terangkat dengan tinggi, hingga cowok itu kembali ke tempat duduknya pun kerutan Ghea masih terbentuk. Dan seruan dari Andin membuat Ghea tersentak dan langsung pergi kelapangan.
