8 | Sagara 2 • Sepak Terjang Kubu Anggi

5.6K 415 63
                                    

Sepak terjang : kubu Anggi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sepak terjang : kubu Anggi

Kelima cewek dengan kecantikan masing masing itu duduk di area taman sekolah yang menghadap ke arah lapangan Basket. Bergabungnya Anggun dan Ghea menjadi pemandangan yang menarik. Mengingat keduanya lebih sering berseteru.

"Koyol sih memang, kenapa Ghea nggak suka banget Anggun dekat sama Sagara dulu." Ujar Andin.

"Wajarlah, Gue nggak suka. Din" Ghea menyahuti. "Gue di fitnah tidur sama Sagara. Mana nggak emosi gue."

"Ya kan itu, karena gue nggak tau kalau lo saudaranya Sagara." Anggun membela. "Lagian lo coba dari awal bilang kalau lo itu saudaranya."

"Ya untuk apa juga bilang sama lo, Gun." Ujar Ghea.

"Emang dulu kalian musuhan banget ya?" Tanya Anggi.

"Wah jangan tanya, Gi." Shasa heboh. "Gue sama Andin aja sampe pusing liat mereka hampir tiap hari jambak jambakan."

"Hanya gara gara Sagara tuh," Ujar Andin. "Emang sih Sagara ganteng banget. Banyak yang berharap jadi pacarnya. Tapi cuma elo yang berhasil."

"Ya lo semuakan tau, dulu gue jadian sama Sagara gara gara apa." ujar Anggi, ingin segera menyudahi pembahasan akan cowok itu.

"Jadi, Sekarang lo berdua udah nggak musuhan lagi kan?" Tanya Anggi pada Ghea dan Anggun. "Nggak lucu tau lo berdua debat terus."

"Sekarang sih nggak lagi, Gi. Dendam Gue sekarang lebih banyak ke Eva." Ujar Anggun emosi. "Udah jadi perusak masih aja bangga."

"Lo nggak mau cerita sama kita?" Tanya Shasa. Ia mengamati Anggi sudah jauh jauh hari saat malam itu Anggi datang kerumahnya dengan keadaan kacau.

Anggi tersenyum kecil, "Nanti aja nunggu gue siap."

Pandangan Ghea menajam melihat Eva dan teman teman alaynya mengambil alih lapangan Voli. Ghea segera berdiri.

"Kayaknya ada permainan bagus nih." Seru Ghea. Membuat keempat cewek itu mengikuti arah pandang Ghea.

Shasa dan Andin semakin semangat melihat itu dan ikut berdiri. "Tangan gue gatel nih pengen ngegampar!!!" Ujar Shasa nyaring.

"Ayo, Gi" Tarik Shasa pada tangan Anggi hingga cewek itu berdiri.

"Lo di sini aja, Gun. Tontonin kita."

Anggun mengacungkan jempolnya tinggi tinggi.

Keempat cewek itu berjalan ke arah lapangan dengan seragam putih abu abu. Sementara Eva dan teman temannya mengunakan seragam olahraga. Ghea memimpin di depan dengan melipat kedua tangannya.

"Wihhh, asik nih" Seru Ghea membuat Eva menghentikan pukulannya pada bola Voli.

"Mau ngapain lo di sini?" Tanya Eva mulai curiga.

SAGARA 2 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang