Hurt

2.3K 125 7
                                    






Title» Hurt
Pair» Mark x Renjun
Rate» T
Genre» Fanfiction
Length» Drabble
Warn» Genre-switch/GS

*****************

Drabble» Cerita yang memuat 100-200 kata.











































Enjoy:)
.
.
.






























"Hiks hiks sakit"rengek gadis mungil itu.
"Kenapa sakit banget yaa?? Biasanya gak sesakit ini"ujarnya.
"Aww mama sakit~"rengeknya lagi.

Gadis mungil itu memutuskan untuk mengetik pesan kepada kekasihnya.

Gadis mungil itu memutuskan untuk mengetik pesan kepada kekasihnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Rasa kram yang ada di perutnya tambah menjadi-jadi. Mungkin kalau dirinya tidur sebentar,gak ada salahnya kan??.

Baru saja ia memejamkan matanya sebentar tiba tiba sebuah notifikasi muncul. Tentu saja dari kekasihnya.

Untung sayang yaa Tuhan -Renjun

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Untung sayang yaa Tuhan -Renjun.


Kekasih Renjun memasuki kamar dan segala perabotan yang serba bewarna putih. Dan tak lupa dengan karakter kuda nil itu,sebut saja si Moomin.

"Babe,aku bawain coklat"ucap Mark.
"Buat apa beliin aku coklat?!"ketus Renjun.
"Ini dimakan"ucap Mark menaruh sebungkus coklat di nakas putih milik Renjun.
"Aku bilang aku gak mau!"bentak Renjun.

"Gak usah deket deket!"Renjun mengacungkan telunjuk nya ke arah kekasihnya yang ingin duduk di sebelahnya. Mark hanya bisa menghela nafas,dia tahu kalau kekasihnya saat PMS mood nya naik turun bagaikan rollercoaster~.

Agak bernada yaa??.....Forget it_-

"Udah tiduran"perintah Mark sambil melepaskan dan menaruh topinya di nakas kekasihnya.

"Gak mau~"rengek Renjun membuang selimutnya dengan kakinya.

"Mau cuddle??"tanya Mark

"Mauuuuu~"Renjun bersiap memeluk kekasihnya dengan mengangkat kedua tangannya dan bibir yang maju.

Mark terkekeh lalu memeluk kekasihnya.

Diciumnya pucuk kepala Renjun bertubi tubi hingga sang empu geli sendiri.

"Stop it,Oppa"Renjun menjauhkan wajahnya dari dada Mark dan memukul dada kekasihnya pelan.
"Okay okay i will stop but...."Mark menjeda kalimatnya.
"But??"Renjun menatap Mark penuh tanya.

Mark menunjuk bibirnya berkali kali dan memajukan bibirnya.

Renjun memberi tatapan jijik kepada kekasihnya.

"Come on, Injun-ah"rengek Mark gantian.

Renjun mencium bibir kekasihnya sebentar dan membalikkan tubuhnya membelakangi kekasihnya untuk menyembunyikan kedua pipinya yang muncul semburat merah yang entah kapan munculnya.

Mark hanya tersenyum dan memeluk kekasihnya dari belakang dan tertidur pulas.






















































































































End.

A/n Note:

My brain doesn't work anymore:((

080720

Je Ta'ime Tounjours⟨Renjun NCT⟩Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang