Je Ta'ime Tounjours⟨Renjun NCT⟩

Renjun's job

Title» Renjun's job
Pair» Renjun x ... x ...
Rate» M
Genre» Fanfiction
Length»Oneshoot
Warn» bxb and 18+

*************************

Oneshoot» Cerita yang memuat 2000-
3000 kata.

Enjoy:)

Bibir plum milik Renjun terlihat merah sekaligus bengkak saat setelah dicumbu oleh kedua insan tak tau diri itu.

Sedangkan Renjun hanya pasrah jika tubuhnya ia serahkan kepada 2 orang yang menyewanya. Itulah pekerjaan Renjun satu satunya agar bisa hidup di negeri ginseng.

Ingin memakan sebutir nasi,dirinya rela banting tulang. Belum juga orangtuanya yang sekarang tinggal di negeri membutuhkan uang juga untuk biaya perawatan medis sang ayah.

Seluruh pekerjaan sudah Renjun lakukan. Mulai dari menjaga toko,jadi barista,jadi guru les tetapi semuanya tidak cukup untuk biaya perawatan medis sang ayah.

Pada akhirnya dirinya ditawarkan oleh teman kenalannya sebut saja Han,pekerjaan yang selama ini Renjun hindari. Yaitu menjual dirinya.

Denger denger aja,jika dirinya melayani satu pelanggan biayanya lebih dari cukup untuk pengobatan ayahnya. Renjun berjanji akan berhenti dari pekerjaan menjual dirinya setelah melayani satu pelanggan SAJA!!!.

🌚🌚🌚

Kedua insan itu sibuk menjamah tubuh Renjun yang sudah terlepas dari kemeja dan celananya entah kapan. Renjun ingin sekali menangis tetapi ia segera sadar karena ini adalah pekerjaannya. Tak seharusnya ia menangis karena tugasnya untuk melayani pelanggannya.

Jika ia tak mau diperkosa,tak seharusnya ia bekerja disitu kan?.

Renjun hanya bisa mendesah saat salah satu lelaki itu menghisap puting susu nya dan mencubit puting satunya. Lelaki itu terlihat semangat menghisap puting Renjun padahal tak ada cairan yang keluar dari sana.

Renjun dibuat mendesah lagi saat lelaki satunya mengulum penis mungilnya dengan lahap.

Renjun membusungkan dadanya saat dirasa dirinya akan sampai.

Lelaki yang menghisap penis Renjun seakan tau jika Renjun akan sampai,
lantas ia menghentikan kegiatannya.

Renjun mengerang saat lelaki itu melepaskan kulumannya dari penisnya,padahal sedikit lagi dia akan sampai. Sungguh penis Renjun sakit sekali....

Lelaki yang menghisap puting Renjun tadi dengan segera membuka resleting celananya karena sungguh sesak celananya.

Renjun dikagetkan saat lelaki yang menghisap putingnya tadi menyodorkan penisnya tepat di wajah Renjun.

Renjun yang tidak tau apa apa hanya memiringkan kepalanya dan matanya mengerjap-ngerjap.

Lelaki itu tersenyum kecil.