Mulmed = Cant You See Me - TXT
****
Freya sempat takjub selama beberapa detik. Merasa terpesona dengan wajah pria didepannya dan aura yang dikeluarkan oleh pria itu. Freya mengingatnya, dia adalah pangeran ying zhaoyang, kakak ipar putri annchi yang kemarin sempat berpapasan dengannya. Namun Ada yang sedikit berbeda dengan pria itu, Pakaiannya berbeda. terlihat, lebih sederhana dari yang kemarin.
"nona ai chunhua?""putra mahkota ying zhaoyang. Senang bertemu anda." freya membungkukkan badannya. Tak apa ia kurangajar pada wang mingzhu, yang penting ia harus tetap sopan kepada putra mahkota dari kerajaan seberang.
Ying yaozhang menganggukan kepalanya. "kau sedang tak sibuk nona? bisa kita berbicara sebentar?"
"aku sedang tidak sibuk." freya menggeleng dengan cepat. Biarlah wang mingzhu meninggalkannya. Sebagai gantinya kini ada ying zhaoyang yang lebih baik berkali-kali lipat daripada putera mahkota cerewet itu. Kali ini nasib baik sedang berpihak padanya. Dan freya pun tentunya tak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk bisa berdekatan dengan putra mahkota yang terkenal dengan ketampanannya itu.
Ying zhaoyang dan freya berjalan beriringan menuju air mancur kerajaan. Ditemani beberapa pengawal serta dayang yang setia mengikuti kemanapun ying zhaoyang pergi. Awalnya Freya sempat risih berjalan dikawal oleh mereka, karena dirinya tak pernah dikawal oleh banyak orang seperti ini. Namun, freya berusaha untuk menyesuaikan diri. Ia menutupi ketidak nyamanannya rapat-rapat dan mulai mengukir senyuman indah di bibirnya.
Mereka sampai di tempat air mancur. Itu adalah taman bagian tengah kerajaan. Freya merasa asing dengan tempat ini, tempatnya sangat indah dipenuhi dengan bunga-bunga beraneka ragam serta pepohonan yang begitu menyejukkan suasana. Taman ini sangat memanjakkan mata.
Yang freya sukai didunia ini, Saat alam masih terbebas dari polusi udara. Yang masih bersih dari asap maupun limbah, semuanya masih serba alami. Berbeda dengan dunianya yang sudah tercemar, udaranya pun sangat panas. sangat kontras dengan udara yang berada disini yang masih sejuk dan segar. Membuat freya nyaman dan terkadang lupa dengan kehidupan modernnya.
Freya dan ying zhaoyang duduk dikursi, atau bisa dibilang 'batu besar' yang berada dibelakang air mancur. Mereka duduk didepan air mancur berukuran lebar yang berada tepat ditengah-tengah taman. Sementara disekeliling mereka dipenuhi oleh pohon-pohon hijau yang sangat asri. Taman ini sangat cocok dipakai untuk bersantai dan menjernihkan pikiran.
"penampilanmu hari itu sangat memukau nona ai chunhua." setelah ying zhaoyang menyuruh antek-anteknya untuk pergi, Ia pun mulai membuka topik.
Freya merasa nyawanya terbang usai mendengar pujian itu. Freya tersenyum salah tingkah.
"a-ah trimakasih pangeran ying zhaoyang.""maukah kau berdansa denganku saat festival nanti?" mata ying zhaoyang tak bisa lepas dari wajah cantik ai chunhua. Selama mereka berjalan menuju taman ini pun, ying zhaoyang tak ada henti-hentinya memuji wajah teduh ai chunhua dalam hati.
KAMU SEDANG MEMBACA
Time Travel Of A Freya (On Going)
FantasyFreya, anak konglomerat dari abad ke 21 tibatiba terlempar ke tubuh nona pertama di kediaman menteri ai. Entah apa alasan dia bertransmigrasi sampai ke era ini, yang pasti freya hanya ingin pulang ke tempat asalnya. Ai chunhua, putri pertama dari pe...