📌Malam Kelabu

1.9K 93 5
                                    

Typo bertaburan..

17+
.
.
.
.
.
.
Happy reading ✌

______________________________________

Aku yang terlalu mencintaimu, sampai sampai cinta ini bisa membunuhku!
__________________________________

Ollin bangun dari tidurnya yang sangat nyenyak. baru kali ini Ollin merasakan tidur senyaman ini.

Ia menoleh kesamping tapi sudah tidak ada Bryan. Apa mungkin Bryan telah bangun karna waktu telah menunjukkan waktu 08.00 wib. Ya, mungkin Bryan telah bangun. tpi, kenapa ia tak membangunkannya. ia jadi bangun kesiangan karna tidur terlalu pulas.

Saat Ollin mengingat mimpinya ia tersenyum senyum sendiri, dimimpinya sangatlah indah,karna dimimpinya itu Bryan mencium bibirnya, huh dimimpi saja sudah membuat hati Ollin berbunga bunga apa lagi kalo kenyataan coba? gak bakalan tahan Ollin mati seketika, heh!

Ollin beranjak dari tempat tidurnya lalu masuk kedalam kamar mandi setalah itu ia, memakai skincarenya lalu turun kebawah ia hanya menemukan Bunda dan Ayahnya saja dimeja makan tersebut tak ada Bryan,kemana Bryan pergi? oh ia lupa kalo ini hari selasa pasti Bryan telah berangkat kekantor, dasar istri tak berguna masa suami bangun duluan dari pada istrinya dasar Ollin kebo!. rutuk Ollin kepada dirinya sendiri

"oh, kamu udah bangun,baru aja Bryan berangkat kekantor"ucap Tn. Effendy Ayah Ollin saat melihat ollin mendekati mereka,lalu mendudukkan dirinya disamping sang bunda yang sedang mengupas jeruk untuk sang ayah.

"itu sarapan kamu dimakan dulu!"perintah tn. Effendy kepada ollin, ollinpun langsung menyantap makanannya

"ollin kamu sama bryan ga ada maslah apapunkan? "tanya ny. Effendy secara tiba tiba membuat ollin terdak makannannya, ollin langsung meminum segelas air putih yang disodorkan oleh ayahnya kepadanya

"hati hati dong kalo makan tuh!"marah ny. Effendy

"yah bunda sih kenapa tannya mendadak soal itu sih kan ollin kaget bun! "marah balik ollin ke sang bunda

"bunda cuman khawatir sama kamu dan bryan, firasat bunda kaya ga enak gitu"

"ga enak gimana bun, orang bryan ama ollin baik baik aja kok ,bunda tuh jangan berperasangka perasaan gitu deh!"tawa ollin menanggapi lontaran sang bunda, sebernarnya tak baik baik saja bun,ollin lelah jujur ollin membatin

"bener deh kalo kamu baik baik aja ama bryan"kata bunda tersenyum

Ollin membalas senyuman bunda dengan senyuman yang ia paksakan.

Bryan tak bisa fokus dengan berkas berkas yang ada didepannya ini. kejadian tadi pagi masih membekas untuk bryan, rasa manis bibir ollin mesih bisa ia rasakan sampai saat ini.

"beby?"teriak laura memasuki ruangan bryan, seketika bryan kembali kedunianya

"yaa! "seru bryan refleks

"beb aku kangen, kenapa kamu ga pernah ada waktu sih buat aku!"marah laura yang telah dihadapan bryan

Bryan menghembuskan nafas jengah, kenapa laura kekasihnya sangatlah tak pengertian ia selalu saja membuat bryan jengah dengan sifatnya yang kekanakan dan manja itu, tak seperti istrinya yang pengertian dan tak manja heh?! apa yang baru saja bryan pikirkan kenapa juga ia membanding bandingakan laura dan ollin, ini tidak benar ya jelas saja keduanya berbeda, laura adalah orang yang ia cintai, sedangkan ollin orang yang.... ,apa ya bryan juga bingung sendiri menamai ollin sebagai apa, istri gadungan seperti perkataan laura atau apa?

Unwanted [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang