Absen sini siapa aja yang baca wkwk
Kim Seokjin, anak sulung Kim Insung dan Seo Hyura, menjadi lulusan terbaik di universitasnya. Lulusan S1 fakultas Business Management dengan IPK 3.85, mendapat penghargaan tertinggi atau Summa Cum Laude.Dan nilai tertinggi kedua adalah Namjoon dengan IPK 3.80. Mereka sama-sama mendapat penghargaan tertinggi dari universitasnya.
Bahkan Kim Namjoon, mendapat beasiswa untuk lanjut S2 di London. Sedangkan Seokjin mendapat giliran untuk pertukaran mahasiswa di Amerika jika ia ingin melanjutkan pendidikannya.
Pada saat upacara wisuda, semua mahasiswa dan mahasiswi diwajibkan memakai jubah toga wisuda. Dan orang tua diwajibkan datang untuk melihat kelulusan putra-putri mereka.
Para senat universitas sudah berdiri di atas panggung auditorium untuk mewisuda calon wisudawan atau wisudawati. Begitu nama Seokjin dipanggil, pemuda itu langsung naik ke atas panggung untuk menemui para senatnya.
Kepala senat memindahkan seutas tali yang menjuntai di topi wisudanya. Selain itu, Seokjin mendapat sebuah medali emas dengan logo universitas, sertifikat penghargaan, juga tabung wisuda yang isinya adalah ijazah dan dokumen penting miliknya.
Riuh tepuk tangan terdengar meriah memenuhi auditorium yang sudah dipadati oleh mahasiswa dan juga para orang tua mereka. Di bangku paling depan, Hyura menitikkan air mata bahagia begitu melihat putranya berhasil menyelesaikan pendidikannya dengan sempurna.
Omong-omong, Hyura datang sendiri ke kampus anaknya. Ia menitipkan Eunbyul pada asisten rumah tangganya di rumah. Eunbyul takut pada keramaian, ingat?
Ibu dua anak itu berdiri begitu Seokjin sedang menuruni panggung. Di dekapannya ada banyak sekali barang dari senatnya. Bahkan Seokjin mendapat sebuket bunga dari dosen pembimbingnya.
Seokjin berlari kecil menghampiri sang ibu, lalu meletakkan semua barang-barangnya di kursi yang sebelumnya di duduki Hyura, kemudian memeluk wanita itu dengan erat.
Hyura menempatkan dagunya di bahu Seokjin, diusapnya punggung lebar itu dengan lembut. Tak lama keduanya melepas pelukan. Kedua tangan Hyura mendarat di kedua pipi Seokjin.
"Selamat, Anakku. Kau berhasil, Sayang. Kau berhasil. Eomma bangga padamu." Hyura mengucapkannya dengan tulus.
Seokjin tersenyum haru, ia memeluk sang ibu lagi. "Terima kasih, Eomma. Terima kasih. Kau adalah ibu terhebat. Aku sangat bersyukur bisa memiliki ibu sepertimu."
Di kejauhan sana, tepatnya di kursi para wisuda, Soohyun melihat bagaimana bahagianya Seokjin saat ini. Menjadi yang terbaik di kampusnya, dapat pelukan dari sosok ibu. Ia ikut menitikkan air mata. Bahkan Hoseok, ayah Namjoon dan juga adik Namjoon memberikan ucapan selamat untuk Seokjin.
Kini nama Jung Soohyun dipanggil untuk naik ke panggung. Kakaknya; Jung Hoseok, bangga sekali melihat adiknya berhadapan dengan seorang laki-laki berwibawa dan yang menjadi peran penting di kampus itu. Hoseok bangga sekali melihat adiknya berhasil menyelesaikan pendidikannya sampai kuliah walau pun dengan jalur beasiswa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rain Drops•KSJ
Fanfiction[Buat pembaca yang baru gabung di cerita ini, tolong jangan lupa tinggalin vote dan komentarnya juga ya] Seokjin itu suka hujan. Dia suka bau hujan yang menenangkan hatinya. Dia suka kesejukan udara saat hujan turun. Hujan membawa ketenangan, tapi...