01 • Salvage

1.1K 173 379
                                    

Sebelum mulai membaca,
diharapkan telah terlebih dahulu
membaca 'Me, Piano and Her'.

Bagi yang sudah, welcome and enjoy the season 2 of MPaH!❤Mari kita sama-sama mengulik misteri masa lalu seorang Choi Miki. Siapkan teori-teori kalian dan tuangkan dalam komen!^^






 Siapkan teori-teori kalian dan tuangkan dalam komen!^^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.







Mungkin memang benar bahwa ketika manusia jatuh cinta, ia akan selalu mengupayakan apapun demi sang tercinta, bahkan rela mengorbankan segalanya demi yang dicintainya, sekalipun itu berpotensi membahayakan dirinya sendiri.

Seperti misalnya yang tengah seorang Min Yoongi lakukan saat ini, remaja yang baru genap berumur tujuh belas tahun sekitar satu bulan yang lalu itu tanpa pikir panjang melompat masuk ke dalam ruang musik yang tengah dilalap api demi menyelamatkan sang pujaan hati, Choi Miki.

Terserah orang mau mengatai Yoongi sinting atau apa, sebab ia memilih mempertaruhkan nyawanya demi menyelamatkan Miki yang bahkan kini hanya berwujud arwah yang terjebak di dunia fana ini; terikat oleh sesuatu hal.

Dan kini, gadis yang dicintainya itu dalam tahap menuju menghilang selama-lamanya dari muka bumi ini akibat benda-benda yang diduga memiliki kaitan dengan 'terikatnya' Miki di dunia ini tengah dalam proses pembakaran demi membuatnya tenang selama-lamanya dan terbebas dari suatu hal yang selama ini mengikatnya.

Mungkin bagi orang yang tak mengerti kisahnya, berpikir bukankah itu merupakan suatu hal yang baik bahwa akhirnya arwah gadis tersebut dapat terlepas dari ikatan yang selama lima tahun ini telah membelenggunya.

Namun tidak, tidak bagi Yoongi. Bukan hanya karena lelaki itu mencintai Miki, tetapi karena kenyataan yang baru beberapa saat lalu ia dengar langsung dari belah bibir Cenayang Gong; bahwa jiwa yang dimiliki gadisnya seharusnya masihlah hidup, raganya masih ada di suatu tempat di dunia ini.

Maka dari itu Yoongi harus bergerak cepat untuk menyelamatkan Miki sebelum terlambat; seluruh benda yang ada telah habis terbakar dan berubah menjadi abu. Sebab begitu pula yang akan terjadi pada arwah Miki; menghilang selama-lamanya bagaikan abu yang tertiup angin.

"Miki Noona! Kau-uhuk! Di mana?" Manik sipitnya memicing, berusaha agar penglihatannya tetap berfungsi dengan baik meski terhalang asap hitam yang mulai mengepul dari si jago merah yang terus melahap benda-benda yang dilaluinya tanpa ampun.

'brak! bruk!'

Seketika jendela dan pintu kayu yang sebelumnya telah sengaja dibuka lebar-lebar agar asap yang dihasilkan oleh proses pembakaran ini tak terjebak di dalam ruang, terayun sendiri bagai ada sebuah kekuatan magis, menghasilkan debuman keras sampai tertutup rapat bahkan terkunci.

Tak peduli hawa panas serta asap yang mulai menyiksanya karena ruangan seketika pengap tanpa satu pun celah sirkulasi udara yang baik, juga lidah api yang menari-nari seolah berusaha menggapainya, pemuda Min itu terus mengambil langkah maju demi menemukan sosok Miki.

Give It (back) To MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang