🍁 EM : BAB 13 🍁

9.5K 1.6K 406
                                    

Maaf jika terdapat banyak typo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Maaf jika terdapat banyak typo.
Don't be a silent reader yak!
Happy Reading 💜

🍁 Eternal Maple 🍁
13. His Child's Request

        TAEHYUNG menarik sudut bibirnya membentuk lengkung tipis, berjalan menghampiri Jisoo yang masih melongo menatapnya di sofa ruangannya.

"Kau tidak mau membalasnya?"

Jisoo mengerjap dengan alis yang bertaut heran, "Membalas apa?" ujarnya bingung.

Taehyung terkekeh geli melihat tampang polos Jisoo, menenggelamkan kedua tangannya pada saku celana. Dengan gesit mengambil duduk di space kosong samping Jisoo.

"Membalas cintaku lah, memangnya aku bertanya kemana selain itu hm?"

Seketika Jisoo merasakan sekujur syaraf di tubuhnya tak berfungsi dengan baik, membelalakan obsidiannya Jisoo spontan menyunggingkan senyum kikuknya terhadap Taehyung.

"Taehyung, jangan bersikap seperti ini dong." pintanya seraya memelas, menatap Taehyung penuh harap.

Tapi rupanya Taehyung malah mengendikkan kedua bahunya, "Kenapa? Ini salah satu caraku untuk membuatmu agar menyukaiku. Kau tak suka?" maniknya menatap lembut kearah manik hazel milik Jisoo.

Gadis itu menggeleng pelan, dengan hembusan nafas berat Jisoo berujar "Jika kau melakukan hal seperti ini terus, tidak baik untuk jantungku. Selalu berdetak cepat tidak seperti biasanya tahu!" celotehnya.

Melihat wajah tegang dari Jisoo justru membuat Taehyung terkekeh geli, "Bukankah itu bagus? Itu berarti kau mulai menyukaiku. Tapi kau selalu mengelak." tohoknya, lalu mengusap puncak kepala Jisoo gemas.

Dengan gerakan cepat sang gadis malah menepis lengan kekar itu, "Hentikan Taehyung! Tuhkan! Kau membuat jantungku tambah berdetak kencang!" Jisoo menggeser tubuhnya menjauh dari Taehyung, menatap sang pria sambil mengelus dadanya guna mengontrol desiran aneh dalam dirinya.

"Hahaha kau lucu sekali, yasudah aku tidak melakukan apa-apa sekarang. Kita fokus untuk membahas topik pameran bulan depan, waktu terus berjalan persiapan juga baru sedikit kan?" akhirnya Taehyung mengalah, mencoba untuk serius beralih membahas tentang pekerjaan.

Disana Jisoo mengangguk ragu, mengeluarkan buku sketsanya untuk melihatkan kepada Taehyung beberapa rancangan tema lukisan untuk di pajang saat pameran nanti.

"Kau akan tetap berbicara dengan jarak seperti ini hm?" Taehyung menegurnya, tatkala Jisoo yang masih enggan menggeser tubuhnya untuk mendekat ke Taehyung hingga membuat jarak yang cukup lebar antara mereka.

Bukan karena maunya Taehyung berdekatan dengan Jisoo, tapi masa ia mereka harus saling membahas pekerjaan dengan jarak yang cukup jauh seperti ini? Bahkan Taehyung tidak bisa melihat jelas buku sketsa Jisoo.

Eternal Maple [TELAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang