🍁 EM : BAB 4 🍁

10.5K 1.7K 436
                                    

•Maaf jika terdapat banyak typo

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Maaf jika terdapat banyak typo.
Happy Reading 💜
Don't be a silent readers yak 😋

🍁 Eternal Maple 🍁
04. The Falling Leaf

BEBERAPA menit telah berlalu, Jisoo yang duduk di depan Taehyung di salah satu bangku cafe yang ada di sekitaran Sungai Han tidak berani memulai pembicaraan diantara keduanya. Begitu pula Taehyung, dia juga sama diamnya.

Untuk Aera, dia sudah sibuk bermain dengan Jungkook di seputaran taman Sungai Han. Ketika lelaki bermarga Jeon itu datang dengan rasa khawatirnya saat Taehyung mengatakan bahwa dia kehilangan Aera. Kini bocah cilik itu bermain asik dengan pamannya, karena memang Taehyung meminta Jungkook untuk membawa Aera dulu. Dia ada urusan yang mesti di bicarakan dengan Jisoo.

"Kim Jisoo?"

Akhirnya sepersekian lamanya mereka saling bungkam, kini Taehyung mencoba membuka pembicaraan di antara keduanya.

"Ya?"

"Begini, maksudku mengajakmu untuk bertemu disini sebenarnya ingin mengajakmu untuk kerjasama."

Jisoo mengernyit heran, Taehyung yang langsung to the point membuat Jisoo tak mengerti arah pembicaraan mereka. Kerjasama apaan?

"Hah? Maksudmu?"

"Kau pemilik galeri sooart kan? Tahun lalu apa kau ingat? Kau menyalurkan karyamu pada TH Arts Corporation, dan dua lukisanmu habis terjual dengan harga yang cukup tinggi."

Jisoo mengerjapkan matanya beberapa kali mendengar penjelasan Taehyung, tentu ingat pastinya momen paling berharga seperti itu tidak akan pernah dilupakan. Menyalurkan karyanya pada perusahan Arts terbesar di Korea Selatan kala itu membuat Jisoo bangga pada dirinya sendiri--meskipun ini berkat bantuan Rose juga sih, karena katanya gebetan dia itu teman dari CEO TH arts Corporation.

"Bagaimana kau tahu jika aku pernah menyalurkan karyaku pada TH arts Corporation?"

Taehyung berdeham kecil, rupanya gadis ini belum mengetahui bahwa lawan bicaranya sekarang adalah CEO sekaligus pemilik dari TH arts Corporation.

Taehyung menghulurkan tangan kanan di hadapan Jisoo dengan senyum tipis di bibir kotaknya.

"Kenalkan aku CEO dari TH arts Corporation, Kim Taehyung."

Jisoo membulatkan matanya lebar-lebar beriringan dengan mulut yang menganga lebar.

"Ap-apa?! Kau CEO dari perusahaan arts terbesar itu? Ya-yang benar saja!"

Jisoo mengatup mulutnya cepat, dan merespon Taehyung dengan terbata karena rasa gugup serta rasa tak percayanya tertuju pada pria itu.

"Kau tak mau membalas jabatan tanganku huh?"

Eternal Maple [TELAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang